Mohon tunggu...
Istianah
Istianah Mohon Tunggu... -

Saya adalah Spiritulis, yang dikenal oleh masyarakat sebagai dukun, peramal dan paranormal di Kaki Gunung Semeru. ketua Padepokan Cipto Wahyu Bawono, tepatnya di Jl. Kapten Suwandak No 83 Lumajang-Jawa Timur (081252883393)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bencana Alam Besar Ancam Indonesia

10 Juni 2011   08:27 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:40 691
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seorangan tokoh spiritual Padepokan Cipto Wahyu Bawono, Istianah mengungkapkan,  kondisi Indonesia kedepan akan mendapatkan bencana alam yang lebih dasyat dari yang sudah-sudah. Seperti  Tsunami, Gempa Bumi, Gunung Merapi Meletus, Krakatau Meletus, Lapindo dan sebagainya.

Bencana alam ini, dikarenakan perilaku manusia Indonesia tidak ada kesadaran dalam menjadi Khalifah di bumi Nuswantoro. Contohnya, banyak sekali pemimpin bangsa yang suka politik,  makan uang rakyat, berebut kekuasaaan dengan segala cara untuk kepentingan pribadi dan golongan.

"Rakyat marah, bahasa rakyat adalah bahasa Tuhan, karena para Khalifah menggunakan kewenangan untuk menindas sesama," kata Istianah, Tokoh Spriritual dan Dukun sakti di Kaki Gunung Semeru.

Dia menuturkan, kasus yang bisa dilihat adalah kasus Nazaruddin, dia adalah wakil rakyat yang terjerat kasus suap dan korupsi uang rakyat. Kasus Nunun, kasusnya Century, itu adalah contoh kecil perbuatan manusia yang dilaknat oleh sang maha GHOIB yakni Allah, Sang Yang Widi, Pekulun, Sang Wenang, dan Tuhan Yang MAha Esa.

"Saya ngeri dengan bencana alam yang cukup dasyat, yang kini saya jaga adalah Gunung Semeru, khawatir meletus dan bisa menyebabkan jutaan orang menjadi korban, mudah-mudah dengan kesadaran masyarakat Lumajang, semeru tetap megah tidak memberikan balak musibah," tutur Istianah sambil ketakutan akan azab sang maha GHOIB.

Jawa tengah yang akan menjadi rusak karena pemimpinanya sudah tidak lagi mengemban amanat rakyat, khusunya Jogyakarta. Sebab sekarang ancaman sudah didepan mata, Tsunami, gempa dan gunung meletus siap mengancam daerah istimewa itu.

"DiJawa tengah dan Jogya, masyarakatnya sudah meninggalkan adat istiada serta budaya lokal," ujar Istianah hasil penerawangan selama satu malam.

NB : (Tulisan ini dibuat oleh teman saya yang bisa menulis)

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun