Mohon tunggu...
Istanti Surviani
Istanti Surviani Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu rumah tangguh yang suka menulis

Purna bakti guru SD, traveler, pejuang kanker

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Bulan Ramadan, Bulan Tarbiyah

9 April 2022   23:39 Diperbarui: 9 April 2022   23:41 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulan Ramadan, Bulan Tarbiyah. Foto: Pxhere

"Puasa adalah untuk-Ku. Dan, hanya Aku yang membalasnya." (HR Ahmad)

Bulan Ramadan yang telah hadir wajib kita syukuri. Kehadirannya adalah bukti kasih sayang Allah pada hamba-hamba yang mengimani-Nya. Apa buktinya?

Orang-orang beriman terasa mudah untuk melakukan ibadah salat wajib dan salat-salat sunnah lainnya. Masjid-masjid penuh dengan jemaah salat tarawih maupun iktikaf.

Kegiatan zikir dan kajian-kajian hidup di dalamnya. Yang biasanya membaca Alquran setengah juz sehari, saat Ramadan bisa mencapai satu juz tiap harinya bahkan lebih. Keren!

Tangan terasa mudah terulur untuk berbagi dengan sesama. Infak, sedekah, zakat, wakaf menjadi program yang dilakukan setiap hari bahkan dengan jumlah yang lebih besar dari biasanya.

Kegiatan berbagi makanan untuk berbuka shaum tersebar di mana-mana. Semua bersemangat dan dipenuhi hati yang berbunga-bunga.

Semua ingin memaksimalkan amal ibadah. Semua berlomba-lomba dalam kebaikan. Semua ingin diterima amalannya, dimaafkan kesalahannya, diampuni dosanya, dihindarkan dari neraka, dan dimasukkan ke dalam surga oleh Allah.

Oleh karena itu, bulan Ramadan juga menjadi bulan tarbiyah atau bulan pendidikan setiap mukmin agar menjadi hamba Allah yang sejati. Hamba yang sebenarnya. Apa alasannya?

1) Pelaksanaan shaum Ramadan berlangsung sebulan penuh (29-30 hari.). Lebih lama dibanding ibadah salat, zakat, atau haji. Haji dilaksanakan dari tanggal 8-13 Dzulhijjah atau 6 hari saja.

2) Banyak amalan lain dihadirkan Allah di bulan Ramadan untuk melengkapi keistimewaannya. Ada shaum, salat tarawih, tadarus Alquran, dan iktikaf.

3) Pahala yang dilipatgandakan di bulan Ramadan mendidik seorang mukmin untuk semangat menjaga dan meningkatkan semua kebaikan dan amal ibadah.

            Tidak salah jika semua mukmin yang merindukan kehadiran Ramadan menginginkan semua bulan adalah Ramadan. Namun, ternyata Ramadanlah yang lebih merindukan orang-orang beriman. Karena, hadirnya lebih maju sepuluh harian bila dilihat dari kalender Masehi.

            Mari mengikuti tarbiyah/pendidikan di bulan Ramadan sebaik-baiknya agar lulus menjadi hamba Allah yang sejati. Aamiin. ***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun