Mohon tunggu...
Isson Khairul
Isson Khairul Mohon Tunggu... Jurnalis - Journalist | Video Journalist | Content Creator | Content Research | Corporate Communication | Media Monitoring

Saya memulai hidup ini dengan menulis puisi dan cerita pendek, kemudian jadi wartawan, jadi pengelola media massa, jadi creative writer untuk biro iklan, jadi konsultan media massa, dan jadi pengelola data center untuk riset berbasis media massa. Saya akan terus bekerja dan berkarya dengan sesungguh hati, sampai helaan nafas terakhir. Karena menurut saya, dengan bekerja, harga diri saya terjaga, saya bisa berbagi dengan orang lain, dan semua itu membuat hidup ini jadi terasa lebih berarti.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Kapolda Banten Berdayakan Dermaga Indah Kiat Layani Pemudik

30 April 2022   00:44 Diperbarui: 30 April 2022   09:31 1078
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kepadatan antrean kendaraan para pemudik di Pelabuhan Merak. Foto: Budi Tan

Kedua kapal itu diberangkatkan dari Pelabuhan Indah Kiat. Saya menyaksikan langsung proses masuknya kendaraan para pemudik ke dalam kapal di Indah Kiat. Yang saya saksikan, pada Jumat siang itu, bukan hanya truk yang hendak diseberangkan, tapi juga pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi.

Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto menegaskan, "Melayani pemudik, itulah yang kami utamakan. Kami harap pemudik bersabar menjalani proses antre dan mengikuti arahan petugas di lapangan. Terobosan ini kami lakukan agar pemudik bisa cepat tiba di kampung halaman dengan selamat."

Kabid Humas Polda Banten yang saya wawancarai di dermaga Indah Kiat menyebutkan, "Karena ukuran kapal ini jumbo, maka selain truk, kendaraan pribadi pemudik juga sekalian kita seberangkan. Tujuannya tentu saja untuk melayani saudara-saudara kita yang hendak mudik."

Dengan tambahan dukungan 2 kapal ukuran jumbo, Kapolda Banten berharap, antrean pemudik pada Jumat ini, bisa lebih cepat teratasi. Pada saat yang sama, terobosan ini sekaligus bisa mengurangi beban Pelabuhan Merak yang sudah mengoperasikan 7 dermaga, dengan 40 unit kapal per hari.

Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto -kedua dari kiri- mendampingi WakaPolri Gatot Eddy -ketiga dari kiri- di Pelabuhan Merak. Foto: Budi Tan
Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto -kedua dari kiri- mendampingi WakaPolri Gatot Eddy -ketiga dari kiri- di Pelabuhan Merak. Foto: Budi Tan

Bersama Melayani Pemudik

Dalam konteks program mudik nasional, dukungan pihak swasta Indah Kiat dan Mutiara Ferindo VII tersebut, tentulah patut diapresiasi. Karena, bagaimanapun juga, melayani pemudik bukan hanya semata-mata urusan pemerintah. Tapi, para pihak yang relevan memang sudah sepatutnya men-support, agar antrean pemudik di Pelabuhan penyeberangan lebih cepat teratasi.

Secara lebih rinci, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga menjelaskan, meski pemberangkatan dilakukan dari dermaga Indah Kiat dan menggunakan kapal dari Mutiara Ferindo VII, tapi koordinasinya tetap berada di pihak manajemen Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Pelabuhan Merak.

Artinya, sistem yang digunakan untuk pembelian tiket serta pembayaran, tetap menggunakan sistem ASDP Pelabuhan Merak. Yang membedakan, hanya dermaga keberangkatannya saja. Dengan demikian, data penumpang tetap berada di ASDP Pelabuhan Merak. Hal tersebut tentu saja tidak akan menimbulkan kebingungan pada para pemudik.

Pembeda yang lain, pemudik yang diberangkatkan dari dermaga Indah Kiat, rutenya menuju Pelabuhan Panjang. Itu adalah pelabuhan internasional yang terletak di Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung. Sementara itu, kapal yang diberangkatkan dari Pelabuhan Merak, rutenya menuju Pelabuhan Bakauheni, Provinsi Lampung.

Isson Khairul di dermaga Indah Kiat. Foto: Isson Khairul
Isson Khairul di dermaga Indah Kiat. Foto: Isson Khairul

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun