Mohon tunggu...
Isson Khairul
Isson Khairul Mohon Tunggu... Jurnalis - Journalist | Video Journalist | Content Creator | Content Research | Corporate Communication | Media Monitoring

Kanal #Reportase #Feature #Opini saya: http://www.kompasiana.com/issonkhairul dan https://www.kompasiana.com/issonkhairul4358 Kanal #Fiksi #Puisi #Cerpen saya: http://www.kompasiana.com/issonkhairul-fiction Profil Profesional saya: https://id.linkedin.com/pub/isson-khairul/6b/288/3b1 Social Media saya: https://www.facebook.com/issonkhairul, https://twitter.com/issonisson, Instagram isson_khairul Silakan kontak saya di: dailyquest.data@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Laura Irawati Menciptakan Market untuk UKM-UMKM Kota Cilegon

28 April 2017   14:21 Diperbarui: 29 April 2017   00:13 2277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dari kiri ke kanan: pemilik usaha, Laura, Arum Sato, dan Isson Khairul. Kami juga diajak Laura Irawati ke kandang ayam potong milik salah seorang pelaku UKM Kota Cilegon. Berkunjung ke lokasi pelaku usaha kecil menengah adalah bagian dari aktivitas Laura Irawati selaku Direktur PIWKU Kota Cilegon. Beda jenis usaha tentu beda pula aroma di lokasinya. Kalau di kandang ayam ya sudah tahu dong aromanya. Foto: isson khairul

Agar produk warga Cilegon mampu menjangkau konsumen yang lebih luas, Laura Irawati melalui inkubator wirausaha ini, juga mengembangkan e-commerce www.kenekecilegon.com. Dengan demikian, market produk UKM-UMKM binaan PIWKU tersebut bukan hanya bisa diakses oleh mereka yang datang ke Kota Cilegon.

laura-ecommerce-590294dc197b61d86d369f1f.jpg
laura-ecommerce-590294dc197b61d86d369f1f.jpg
Laura Memacu UKM dengan e-commerce

Pada tahap awal terbentuknya pusat inkubator wirausaha PIWKU ini pada 01 Juni 2015, Laura Irawati bersama tim memfokuskan diri pada aspek produksi produk. Baik menyangkut bahan baku, maupun teknis produksi. PIWKU mengundang para pihak yang relevan untuk memberikan pelatihan kepada pelaku UKM-UMKM di Kota Cilegon. Menurut Laura, menerapkan manajemen produksi kepada pelaku usaha rumahan, membutuhkan ketelatenan tersendiri. Karena, tanpa manajemen produksi yang baik, kualitas produk tentulah tidak akan terjaga. Selain itu, akan sulit menjaga keberlanjutan usaha yang bersangkutan.

Setelah aspek produksi tertangani, Laura Irawati bersama tim masuk ke ranah marketing: packaging, branding, dan prizing. Untuk ini pun PIWKU mengundang para pihak yang relevan untuk memberikan pelatihan kepada pelaku UKM-UMKM di Kota Cilegon. Dengan demikian, pemahaman para pelaku wirausaha ini ditingkatkan secara menyeluruh agar keberlanjutan usaha terjaga. Sampai di sini kita paham, betapa besar peran inkubator wirausaha PIWKU ini dalam pemberdayaan warga Kota Cilegon.

Dalam setahun lebih perjalanan inkubator wirausaha PIWKU ini, kendala tentu saja ada. Misalnya, ada pelaku UKM-UMKM yang berhenti berproduksi. Umumnya karena masalah tenaga kerja. Maklum, tenaga kerja di usaha rumahan tersebut cukup tinggi frekuensi keluar-masuknya. Di satu sisi mereka hendak menyerap tenaga kerja setempat, tapi di sisi lain kerap timbul ketidakcocokan. Dalam situasi yang demikian, PIWKU hadir menjembatani agar keberlanjutan usaha terjaga.

Dari kiri ke kanan: Thamrin Sonata, Laura Irawati, Arum Sato, dan Isson Khairul pose sejenak sembari nenteng oleh-oleh di depan Graha PIWKU Kota Cilegon, di Jl. Lingkar Selatan Blok A No. 2, Cilegon, Banten. Bila Anda ke Cilegon, sempatkan mampir ke sini, ya. Foto: dok. isson khairul
Dari kiri ke kanan: Thamrin Sonata, Laura Irawati, Arum Sato, dan Isson Khairul pose sejenak sembari nenteng oleh-oleh di depan Graha PIWKU Kota Cilegon, di Jl. Lingkar Selatan Blok A No. 2, Cilegon, Banten. Bila Anda ke Cilegon, sempatkan mampir ke sini, ya. Foto: dok. isson khairul
Terlepas dari berbagai kendala yang dihadapi, Laura Irawati menyadari bahwa spirit warga Kota Cilegon untuk berwirausaha sesungguhnya cukup tinggi. Sejauh ini, arus produksi serta serapan konsumen terhadap produk warga Kota Cilegon, cukup positif. Inilah yang menantang tim inkubator wirausaha PIWKU untuk terus berpacu dan lebih kreatif lagi. Selamat ulang tahun Kota Cilegon, yang 27 April ini memasuki usia ke-18.

isson khairul –dailyquest.data@gmail.com

Jakarta, 28 April 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun