Lagi Rame!

Kanal #Reportase #Feature #Opini saya: http://www.kompasiana.com/issonkhairul dan https://www.kompasiana.com/issonkhairul4358 Kanal #Fiksi #Puisi #Cerpen saya: http://www.kompasiana.com/issonkhairul-fiction Profil Profesional saya: https://id.linkedin.com/pub/isson-khairul/6b/288/3b1 Social Media saya: https://www.facebook.com/issonkhairul, https://twitter.com/issonisson, Instagram isson_khairul Silakan kontak saya di: dailyquest.data@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Power Danau Toba terhadap Dunia, dalam Pesona Pariwisata

29 Mei 2016 10:25 Diperbarui: 29 Mei 2016 11:57 381

Laporkan Konten

Laporkan Akun

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lihat foto

Ratusan penari menampilkan Tor-Tor Cawan pada pembukaan Festival Danau Toba 2014, di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, pada Minggu (8/9/2014). Festival Danau Toba 2016, akan dilaksanakan pada Sabtu-Selasa (19-22/11/2016) mendatang. Dari Bandara Silangit, kini ke Danau Toba hanya butuh 1-2 jam saja dengan mobil. Destinasi ini makin mudah dijangkau. Foto: riski cahyadi-tribun medan

Danau Toba yang menakjubkan dalam lensa fotografer David Alan Harvey. Foto keren ini dimuat di National Geographic magazine, edisi A Sumatran Journey, bulan Maret 1981. Dalam waktu dekat, Menko Rizal Ramli akan mengundang tim dari National Geographic, untuk mengeksplorasi Danau Toba serta mempublikasikan peristiwa alam yang melahirkan Danau Toba tersebut kepada warga dunia. Foto: nationalgeographic.com

Kompetisi paralayang internasional adalah salah satu kompetisi yang relevan untuk diselenggarakan di Danau Toba. Pesona danau ini dari ketinggian, sungguh menakjubkan. Ini adalah atraksi paralayang di Bukit Siulakhosa, Pulau Samosir, yang berada di tengah Danau Toba, sebagai rangkaian kegiatan Festival Danau Toba 2013, yang digelar 8–14 September 2013. Pulau Samosir merupakan wilayah utama dari Kabupaten Samosir, yang luasnya sekitar 640 kilometer persegi. Foto: kompas.com

Danau Toba bukan hanya peristiwa alam yang dahsyat. Bukan hanya air danau, pegunungan, dan Pulau Samosir. Tapi, juga hutan belantara tempat tumbuhnya anggrek hutan yang penuh pesona. Selain itu, masyarakat Batak-Toba memiliki jalinan kekerabatan yang khas, sebagaimana bisa kita baca dari hasil penelitian antropologis mengenai sistem adat dan lembaga-lembaga adat penting dalam masyarakat Batak-Toba, yang dilakukan Sitor Situmorang pada kurun 1981-1991. Foto: goodreads.com dan facebook.com

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Terima Kasih ala Sandra Ann Niessen untuk Warga Seputar Danau Toba

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H