e-Rate BCA adalah nilai tukar mata uang terkini, ter-update, sesuai dengan market yang berlaku pada waktu yang tertera di atas. Counter Rate atau Telegraphic Transfer (TT) dan Bank Notes adalah nilai tukar yang diterakan pada board atau papan petunjuk, yang ditempatkan di bank. Dengan e-Rate BCA, kita bisa mendapatkan nilai tukar yang kompetitif dan menguntungkan, karena sesuai dengan harga pasar yang berlaku saat itu. Ketiga tabulasi tersebut, bisa leluasa kita akses di klikbca.com, melalui gadget, di manapun kita berada. Foto: koleksi pribadi
Kapan saat yang tepat untuk mentransfer uang dari luar negeri? Kapan saat yang tepat untuk mencairkannya di tanah air? Silakan cek e-Rate BCA di klikbca.com. Inilah salah satu solusi cerdas, bila kita berhadapan dengan transaksi yang terkait dengan mata uang asing.
Saat yang tepat mentransfer dan saat yang tepat mencairkan, adalah salah satu kunci, agar kita terhindar dari kerugian, karena selisih kurs. Misalkan, kita bekerja di Hong Kong dan menerima salary dalam Hong Kong dollar, HK$. Ketika hendak mentransfer uang ke tanah air, melalui bank atau mitra bank, maka HK$ yang kita miliki tersebut, akan dikonversi ke dalam dollar Amerika Serikat, US$. Konversi ini dilakukan, sebelum proses transfer dieksekusi. Nah, berapa rate kurs HK$ terhadap US$ saat itu? Inilah titik awal kita mempertimbangkan, agar kita terhindar dari kerugian, karena selisih kurs.
Rate Kurs, Selisih Kurs  Â
Tiap kali kita datang ke bank, akan ada board atau papan petunjuk, yang mencantumkan rate kurs atau nilai tukar sejumlah mata uang. Nilai tukar atau kurs tersebut adalah perbandingan antara harga mata uang suatu negara, dengan mata uang negara lain. Ketika kita datang ke bank di Hong Kong, misalnya, maka kita akan melihat board yang menunjukkan nilai tukar HK$ terhadap sejumlah mata uang asing.
Sebaliknya, saat kita memasuki bank di Indonesia, kita akan berhadapan dengan board, yang menunjukkan nilai tukar Rupiah terhadap sejumlah mata uang asing. Demikian pula saat kita memasuki bank di Saudi Arabia, United Arab Emirates (UAE), Qatar, Hong Kong, dan Malaysia, misalnya. Kita akan berhadapan dengan board, yang menunjukkan nilai tukar mata uang setempat, terhadap sejumlah mata uang asing.
Dalam konteks Cara Mudah Kirim Uang dari Luar Negeri, dollar Amerika Serikat, US$, tetaplah menjadi acuan. Karena, sebagai mata uang internasional, mekanisme perdagangan lintas negara, umumnya menggunakan US$ dalam transaksi mereka. Maka, tiap kali kita hendak mengirim uang dari luar negeri, cermati dengan seksama, nilai tukar mata uang yang kita miliki tersebut terhadap US$. Pergerakan nilai tukar suatu mata uang terhadap US$, adalah suatu indikator bagi kondisi perekonomian negara yang bersangkutan.
Dari nilai tukar yang diterakan pada board atau papan petunjuk rate kurs sejumlah mata uang tersebut, kita akan tahu, berapa nilai tukar mata uang yang kita miliki terhadap US$. Harap diingat, kurs yang diterakan pada board saat itu, adalah nilai tukar yang berlaku saat itu. Kurs tersebut dapat berubah, tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Karena itulah, perlu pertimbangan, apakah kurs yang berlaku saat itu sedang bagus, kurang bagus, atau tidak bagus.
Tabungan BCA Dollar
Tiap kali mengirim uang dari luar negeri ke tanah air, uang yang kita miliki akan dikonversi dulu ke dalam dollar Amerika Serikat, US$, sebelum proses transfer dieksekusi. Karena itu, akan lebih memudahkan, bila kita membuka Tabungan BCA Dollar. Tabungan tersebut bisa dibuat di Bank BCA yang ada di tanah air. Dalam hal ini, Tabungan BCA Dollar tersebut bisa dipegang oleh keluarga kita yang berada di tanah air. Dengan demikian, uang yang kita kirimkan dari luar negeri, akan tersimpan dalam bentuk dollar Amerika Serikat, US$, di Tabungan BCA Dollar tersebut.
Keluarga di tanah air tidak harus buru-buru mencairkan seluruh uang kiriman tersebut ke dalam Rupiah. Kenapa? Karena toh uang itu tersimpan dalam tabungan. Untuk pencairannya, sesuaikan dengan kebutuhan saja, dengan mengacu kepada e-Rate BCA yang bisa dengan leluasa kita cermati di klikbca.com tiap saat. Kita di luar negeri dan keluarga di tanah air, bisa sama-sama mencermatinya. Dengan demikian, secara bersama bisa disepakati, kapan saat yang tepat untuk mencairkannya di tanah air.
Juga, secara bersama bisa disepakati, berapa jumlah dollar Amerika Serikat, US$, di Tabungan BCA Dollar tersebut, yang akan dicairkan, untuk kemudian dikonversi ke dalam Rupiah. Dari e-Rate BCA, kita akan bisa mempertimbangkan, apakah kurs Rupiah terhadap US$ yang berlaku saat itu sedang bagus, kurang bagus, atau tidak bagus. Kalau nilai tukar Rupiah terhadap US$ sedang kurang bagus, untuk apa keluarga di tanah air mencairkannya dalam jumlah banyak. Lebih baik tetap ditabung di Tabungan BCA Dollar, yang sewaktu-waktu bisa dicairkan, jika nilai tukar sudah pada posisi menguntungkan.
Sampai di sini, kita bisa melihat, sesungguhnya keberadaan e-Rate BCA, yang bisa dengan leluasa kita cermati di klikbca.com, justru mengedukasi kita yang bekerja di luar negeri dan keluarga yang berada di tanah air. Dalam konteks literasi keuangan, ini adalah sesuatu yang patut kita apresiasi. Kita dan keluarga jadi belajar untuk lebih cermat menyikapi hasil jerih-payah bekerja di luar negeri. Antara lain, dengan menggunakan uang seperlunya dan tetap menyisihkan sebagai tabungan. Selain itu, kita dan keluarga bisa berlatih mempertimbangkan, agar terhindar dari kerugian, karena selisih kurs.
Transaksi Electronic Channel
e-Rate BCA merupakan kurs real time BCA, yang bisa digunakan untuk bertransaksi melalui seluruh media electronic channel (E-Channel) BCA. Ini adalah bagian dari inovasi yang tiada henti dilakukan oleh Bank Central Asia. Tujuannya tentu saja untuk memberikan kurs yang lebih baik kepada nasabah dan memudahkan nasabah dalam bertransaksi valuta asing (valas), tanpa harus mengunjungi cabang. Dalam hal ini, penekanannya bukan hanya pada kemudahan dan efisiensi, tapi sekaligus memberikan keuntungan kepada nasabah.
Saat ini, ada 14 mata uang asing (valas) yang dapat ditransaksikan untuk kiriman uang valas ke bank lain (Outward Remittance/OR). Mata uang tersebut, antara lain, Dolar Amerika Serikat (USD), Dolar Singapura (SGD), Dolar Hong Kong (HKD), Franc Swiss (CHF), Poundsterling Inggris (GBP), Dolar Australia (AUD), Yen Jepang (JPY), Kroner Denmark (DKK), Dolar Kanada (CAD), Euro (EUR), Riyal Arab Saudi (SAR), Dolar Selandia Baru (NZD), Yuan China (CNY), dan Krona Swedia (SEK).
Dengan KlikBCA Bisnis, nasabah dapat mentransaksikan kiriman valas ke bank lain (OR), menggunakan ke-14 mata uang di atas. Sedangkan untuk transfer antar rekening BCA, baik di KlikBCA Bisnis maupun melalui e-Channel lainnya, yaitu Klik BCA Individu, ATM, m-BCA (m-BCA STK), BCA Mobile, dan BCA By Phone, saat ini dapat melakukan transaksi untuk USD dan SGD. Pada masa mendatang, tentu tidak tertutup kemungkinan untuk penambahan layanan, dengan mata uang asing lainnya.
Besaran maksimal transaksi valas dengan menggunakan e-Rate adalah USD 100.000 (equivalent) per bulan. Jadi, jika nasabah sudah melakukan akumulasi transaksi mencapai USD 100.000 (equivalent) dalam bulan berjalan, nasabah tidak dapat lagi bertransaksi valuta asing, menggunakan media e-Channel BCA. Solusinya, jika masih ada kebutuhan untuk bertransaksi valas, nasabah tetap dapat bertransaksi melalui cabang BCA terdekat.
Oleh: isson khairul (id.linkedin.com/pub/isson-khairul/6b/288/3b1/ - dailyquest.data@gmail.com)
Jakarta, 17 Desember 2015
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H