[4] Dhaniswara K. Harjono mengungkapkan hal itu, usai menghadiri diskusi Strategi Perlindungan Hukum UKM saat MEA, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, pada Kamis (25/9/2014). Sayangnya, jumlah tersebut tidak dibarengi dengan kualitas pendidikan pelaku UKM, yang diakuinya belum maksimal. Selengkapnya, silakan baca Jumlah UMKM Indonesia 57,9 juta, terbanyak dibanding negara lain, yang dilansir merdeka.com, pada Kamis l 25 September 2014 l 18:04 WIB.
[5] Menurut Hendri Saparini, kunci utama untuk meningkatkan kualitas UMKM, harus dimulai dari sisi SDM, harus terus ditingkatkan kualitasnya, baik melalui pelatihan-pelatihan atau perekrutan pekerja yang selektif. Selengkapnya, silakan baca Kualitas SDM Rendah Diklaim Jadi Faktor Sulit Kembangkan UMKM, yang dilansir liputan6.com, pada Rabu l 13 Agustus 2014 l 15:46 WIB.
[6] Pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa meningkat dua persen tiap tahun, bila keterlibatan teknologi digital dalam pengembangan usaha kecil menengah (UKM) turut digenjot. Hal ini diungkapkan firma audit Deloitte Access Economics melalui sebuah laporan penelitian yang disponsori Google. Google telah menyiapkan beberapa program untuk menggenjot pemanfaatan online digital bagi UKM. Hal ini juga didukung oleh program pemerintah. Menkominfo, Rudiantara, juga berbicara dalam acara Google Bisnis tersebut. Selengkapnya, silakan baca UKM Bakal Lebih Maju Jika Masuk "Online", yang dilansir kompas.com, pada Kamis l 20 Agustus 2015 | 10.48 WIB.
[7] Destry Damayanti, dalam Microfinance Forum 2015 mengatakan, pemerintah Singapura menunjukkan dukungan serius untuk mendorong pelaku ekonomi di negaranya dalam menghadapi MEA 2015. Negara-negara di kawasan nampaknya sudah sangat matang mempersiapkan diri untuk memasuki era integrasi ekonomi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan efektif penghujung tahun ini. Selengkapnya, silakan baca UKM Singapura Mulai Gerilya di Indonesia, yang dilansir kompas.com, pada Rabu l 11 Maret 2015 | 18:38 WIB.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H