Mohon tunggu...
Israq Riqson
Israq Riqson Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa s1 teknik informatika

seorang mahasiswa program study teknik informatika di pamulang university

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pancasila sebagai Sistem Filsafat dalam Aspek Pendekatan

12 Desember 2023   12:02 Diperbarui: 12 Desember 2023   12:10 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pancasila sebagai sistem filsafat dalam aspek pendekatan

Pancasila sebagai Sistem Filsafat

Pancasila adalah dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia yang memiliki lima sila sebagai landasan utamanya. Selain itu, Pancasila juga dianggap sebagai sistem filsafat yang mengandung pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Sebagai sistem filsafat, Pancasila mempunyai ciri khas yang berbeda dengan sistem-sistem filsafat lainnya.

Pancasila sebagai Sistem Filsafat

Pancasila sebagai sistem filsafat yang bertitik tolak dari teori-teori filsafat dan memenuhi ciri-ciri sistem filsafat. Pancasila sebagai sistem filsafat juga mempunyai fungsi dan peranan sebagai pedoman dan pegangan tingkah laku, dan perbuatan. Oleh karena itu, Pancasila sebagai sistem filsafat mempunyai ciri khas yang berbeda dengan sistem-sistem filsafat lainnya. Setiap sila dalam Pancasila tidak dapat berdiri sendiri dan tidak saling bertentangan. Pancasila sebagai sistem filsafat juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang disusun secara sistematis dan logis.

Pancasila sebagai Sistem Filsafat dan Ideologi

Pancasila sebagai sistem filsafat dan ideologi yang mempunyai peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia. Pancasila sebagai sistem filsafat dan ideologi dapat menjadi pedoman dalam kehidupan manusia, baik dalam pemberitahuan maupun berperilaku. Pancasila sebagai sistem filsafat dan ideologi juga dapat menjadi landasan dalam pembentukan hukum dan kebijakan negara.

Pancasila, sebagai filsafat asli Indonesia, menjadi landasan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendekatan. Berikut adalah beberapa poin penting mengenai Pancasila dalam pendekatan aspek:

Pancasila sebagai Sistem Filsafat : Pancasila mencakup pandangan, nilai, dan pemikiran yang dapat menjadi substansi dan isi pembentukan ideologi Pancasila. Sistem filosofi ini memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia

Pancasila sebagai Pedoman Hidup : Pancasila menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia. Hal ini mencakup berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, politik, dan kehidupan sehari-hari

Pancasila dalam Pendidikan : Pancasila dijadikan sebagai dasar dalam pendidikan bangsa Indonesia. Dalam konteks ini, Pancasila menjadi pedoman dalam mengembangkan karakter, sikap, dan perilaku siswa

Pancasila dalam Politik : Pancasila menjadi dasar politik negara dan mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Hal ini mencakup perubahan dari pendekatan pancasila sebagai dasar kebijakan menjadi pancasila sebagai kritik kebijakan negara

Pancasila dalam Kebijakan : Pancasila dijadikan sebagai berbagai dasar kebijakan negara, termasuk peraturan-undangan

Pancasila dalam Kesejarahan : Pancasila menjadi landasan dalam sejarah Indonesia dan mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Hal ini mencakup perubahan dari pendekatan pancasila sebagai dasar kebijakan menjadi pancasila sebagai kritik kebijakan negara

 Pancasila dalam Sosial : Pancasila menjadi dasar dalam hubungan sosial antara individu dan masyarakat. Hal ini mencakup peran penting dalam membangun kepercayaan diri dan daya juang agar koherensi antarsila dan korespondensi dengan realitas sosial

Secara keseluruhan, Pancasila dalam aspek pendekatan menjadi dasar dalam berbagai bidang kehidupan dan mendapatkan perhatian luas. Hal ini menunjukkan betapa Pancasila memiliki peran penting dalam mengembangkan dan mengembangkan ideologi, sikap, dan karakter bangsa Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun