Mohon tunggu...
Isra Amin Ali
Isra Amin Ali Mohon Tunggu... Wiraswasta - KTP

"Dari BANDA NEIRA Menjadi INDONESIA"

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Benteng Delfs Haven dan Cikal Bakal Keberadaan Kaum Mestizo di Pulau Kisar-Maluku Barat Daya

22 November 2024   19:02 Diperbarui: 22 November 2024   22:33 509
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis berada di Kawasan Panai Kiasar - Pulau Kisar | Sumber: Dokumentasi Pribadi

Doni Engelbert van Ruff salah satu keturunan Mestizo di Pulau Kisar, pada tahun 2021 membangun sebuah monumen di depan Benteng Delfs Haven, sebagai pengingat akan kisah sejarah keberadaan 12 marga yang menurunkan kaum Mestizo  di Pulau Kisar. Taman dan monument tersebut terdapat 12 pilar sebagai simbol 12 marga bertuliskan "Ruine Des Delfshaven von Sueden".

Monumen 12 Marga yang menurunkan Kaum Mestizo di Pulau Kisar, lokasi depan Benteng Delfs Haven | Sumber: Frangki Mainassy
Monumen 12 Marga yang menurunkan Kaum Mestizo di Pulau Kisar, lokasi depan Benteng Delfs Haven | Sumber: Frangki Mainassy

Keberadaan Orang Mestizo atau Orang Indo di Pulau Kisar menunjukkan betapa beragamnya Indonesia, seiring berputarnya roda zaman mereka telah bermetamorfosis menjadi Orang Kisar.  

Perlu diingat apapun warna kulitnya, apapun warna matanya, bagaimana bentuk hidungnya, berapa tinggi badannya, kita tetap menjadi satu bangsa yaitu Bangsa Indonesia yang terintegrasi dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.

NKRI Harga Mati... !!!

(Sebuah catatan dari Pulau Kisar, Tepian Maluku -- Teras NKRI)

Oleh: Isra Amin Ali - Pemerhati Sejarah dan Budaya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun