mengubah wajah sejarah dunia. Revolusi industri mengubah struktur sosial masyarakat dengan
menciptakan kelas pekerja dan memperluas urbanisasi. Perubahan ini memicu perkembangan
ekonomi yang pesat, namun juga menimbulkan ketimpangan sosial yang signifikan. Di Eropa,
banyak pekerja yang bekerja di pabrik dengan upah rendah, kondisi kerja yang buruk, dan jam
kerja yang panjang. Namun, revolusi ini juga memicu lahirnya gerakan buruh dan reformasi
sosial yang memperjuangkan hak-hak pekerja. Hal ini menunjukkan bagaimana fenomena
sosial dapat membawa perubahan besar, tidak hanya dalam ekonomi tetapi juga dalam struktur
sosial dan hubungan antar kelas.
Fenomena sosial juga dapat dilihat dalam perubahan nilai budaya yang terjadi pada
masyarakat. Salah satu contoh nyata adalah pergeseran nilai-nilai sosial dalam masyarakat
Indonesia pasca-orde baru. Setelah reformasi 1998, Indonesia mengalami perubahan besar