Mohon tunggu...
Isna Rahmawati
Isna Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya berenang, bernyanyi membaca novel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bahasa sebagai Alat Komunikasi

5 Juli 2024   20:14 Diperbarui: 5 Juli 2024   20:27 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bahasa Indonesia memiliki peran yang sangat penting sebagai alat komunikasi utama di Indonesia. Sebagai bahasa nasional, Bahasa Indonesia digunakan oleh lebih dari 270 juta penduduk di berbagai wilayah di Indonesia yang memiliki beragam latar belakang budaya dan bahasa daerah. Keberadaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu sangat vital untuk menjembatani komunikasi antardaerah dan memfasilitasi interaksi sosial, ekonomi, dan politik di tingkat nasional.

Bahasa Indonesia tidak hanya digunakan dalam percakapan sehari-hari, tetapi juga dalam berbagai bidang formal seperti pendidikan, pemerintahan, media massa, dan bisnis. Dalam dunia pendidikan, Bahasa Indonesia adalah bahasa pengantar yang digunakan untuk menyampaikan berbagai materi pelajaran, mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Di sektor pemerintahan, Bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi dalam penyusunan undang-undang, peraturan, dan komunikasi resmi lainnya.

Selain itu, Bahasa Indonesia berfungsi sebagai media ekspresi budaya dan identitas nasional. Melalui sastra, lagu, film, dan media lainnya, Bahasa Indonesia menjadi sarana untuk mengekspresikan ide, perasaan, dan kreativitas bangsa Indonesia. Dengan demikian, penguasaan Bahasa Indonesia yang baik sangat penting untuk memperkuat kohesi sosial dan memajukan bangsa.

Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi informasi, Bahasa Indonesia juga harus adaptif dan berkembang mengikuti zaman. Peningkatan literasi digital dalam Bahasa Indonesia serta pengayaan kosakata dengan istilah-istilah baru dari berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi tantangan sekaligus peluang untuk memperkuat posisi Bahasa Indonesia di kancah internasional.

Bahasa merupakan alat untuk merumuskan maksud kita. Dengan komunikasi, kita dapat menyampaikan semua yang kita rasakan, pikirkan, dan ketahui kepada orang lain. Dengan komunikasi, kita dapat mempelajari dan mewarisi semua yang pernah dicapai oleh nenek moyang kita dan apa yang telah dicapai oleh orang-orang sejaman kita. Bahasa adalah alat untuk berkomunikasi melalui lisan (bahsa primer) dan tulisan (bahasa sekunder). Berkomunikasi melalui lisan (dihasilkan oleh alat ucap manusia), yaitu dalam bentuk symbol bunyi, dimana setiap simbol bunyi memiliki cirri khas tersendiri. Suatu simbol  bisa terdengar sama di telinga kita tapi memiliki makna yang sangat jauh berbeda. Misalnya kata 'sarang' dalam bahasa Korea artinya cinta, sedangkan dalam bahasa Indonesia artinya kandang atau tempat.

Tulisan adalah susunan dari simbol (huruf) yang dirangkai menjadi kata bermakna dan dituliskan. Bahasa lisan lebih ekspresif di mana mimik, intonasi, dan gerakan tubuh dapat bercampur menjadi satu untuk mendukung komunikasi yang dilakukan. Lidah setajam pisau / silet oleh karena itu sebaiknya dalam berkata-kata sebaiknya tidak sembarangan dan menghargai serta menghormati lawan bicara / target komunikasi. Bahasa sebagai sarana komunikasi mempunyai fungsi utama  bahasa adalah bahwa komunikasi ialah penyampaian pesan atau makna oleh seseorang kepada orang lain. Keterikatan dan keterkaitan bahasa dengan manusia menyebabkan bahasa tidak tetap dan selalu berubah seiring perubahan kegaiatan manusia dalam kehidupannya di masyarakat.

Perubahan bahasa dapat terjadi bukan hanya berupa pengembangan dan perluasan, melainkan berupa kemunduran sejalan dengan perubahan yang dialami masyarakat. Terutama pada penggunaan Fungsi komunikasi pada bahasa asing Sebagai contoh masyarakat Indonesia lebih sering menempel ungkapan "No Smoking" daripada "Dilarang Merokok", "Stop" untuk "berhenti", "Exit" untuk "keluar", "Open House" untuk penerimaan tamu di rumah pada saat lebaran. Jadi bahasa sebagai alat komunikasi tidak hanya dengan satu bahasa melainkan banyak bahasa.

Secara keseluruhan, Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi memainkan peran yang krusial dalam membangun dan mempertahankan kesatuan dan keberagaman bangsa Indonesia. Penggunaan yang efektif dan adaptif terhadap perkembangan zaman akan terus mengukuhkan Bahasa Indonesia sebagai identitas nasional yang kuat dan dinamis.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun