Masa Depan Media Baru: Tantangan dan Harapan
Seiring perkembangan teknologi, media baru terus berevolusi. Integrasi kecerdasan buatan (artificial intelligence) akan semakin memperkuat kemampuan personalisasi konten, bahkan memungkinkan komunikasi yang lebih efisien melalui chatbot dan asisten virtual. Teknologi seperti augmented reality (AR) juga diperkirakan akan menjadi bagian penting dari media baru, menciptakan pengalaman interaksi yang lebih imersif.
Namun, tantangan tetap ada. Meningkatnya ancaman keamanan data dan privasi menjadi isu yang tak bisa diabaikan. Penggunaan teknologi deepfake, misalnya, menimbulkan risiko serius terhadap kepercayaan publik pada media digital.
Agar media baru dapat memberikan dampak positif yang maksimal, diperlukan literasi digital yang baik. Masyarakat harus dibekali dengan kemampuan untuk memilah informasi, memahami algoritma, dan bertanggung jawab dalam menggunakan teknologi.
Kesimpulan: Paradigma Baru dalam Komunikasi
Media baru telah mengubah paradigma komunikasi menjadi lebih inklusif, interaktif, dan personal. Namun, di balik manfaatnya, media baru juga membawa tantangan yang membutuhkan perhatian serius, seperti etika digital, keamanan data, dan literasi media.
Era digital adalah peluang sekaligus tanggung jawab. Dengan memanfaatkan media baru secara bijak, kita dapat menciptakan ekosistem komunikasi yang tidak hanya lebih canggih, tetapi juga lebih manusiawi, mengedepankan inklusivitas dan tanggung jawab sosial.
Refrensi:
https://ojs.cahayamandalika.com/index.php/jml/article/view/3130?utm_source