Dari bangun tidur sampai tidur lagi, anak tidak bisa lepas dari gawai yang mereka pegang. Apabila anak disuruh untuk melakukan pekerjaan rumah, anak akan sulit melakukannya. Kalau disuruh sesuatu oleh orang tua akan memerlukan waktu yang lama untuk mau mengerjakannya.
Anak zaman sekarang apabila mempunyai cita-cita bukan lagi ingin jadi dokter atau TNI seperti zaman Kami kecil, tetapi mereka ingin menjadi youtuber. Sehingga mereka walaupun masih kecil, mereka terbiasa membuat video tanpa diajarkan oleh orang dewasa. Namun terkadang mereka membuat video yang kurang pantas (walaupun kartun) karena mengikuti tren yang ada di youtube. Di sini pun orang tua perlu pula mengarahkan agar anak tidak salah arah.
Kemampuan membuat video inipun memacu anak untuk bisa membaca dan menulis yang benar. Kami sempat tertawa melihat tulisan video yang anak kami tulis yang ternyata maksudnya menulis "subscribe, like dan share" namun tidak tertulis demikian. Demikian pula ada anak kami yang main game yang yang berbahasa Inggris, dan lucunya Ia mencari arti tiap kata dari game itu melalui google translate tanpa Kami ajarkan.Â
Ternyata dengan bantuan gawai dan jaringan internet anak lebih mudah belajar sekaligus membuat orang tua lebih extra hati-hati dalam mempercayakan gawai pada anak.
 #catatan orang tua 5 anak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H