Press Release: Pembuatan Ecoprint sebagai Batik Ramah Lingkungan di SD Negeri Praon Surakarta

Kampus Mengajar merupakan salah satu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Hal yang menjadi fokus pada program ini adalah peningkatan literasi dan numerasi di sekolah dasar dan menengah. Di samping itu, tema program kerja yang dapat dilaksanakan pada Kampus Mengajar 7 ini dapat berupa adaptasi teknologi, pembuatan media ajar, pengelolaan perpustakaan, mitigasi perubahan iklim, dan sebagainya. Salah satu kegiatan pada program kerja mitigasi perubahan iklim adalah pengenalan dan pembuatan ecoprint.

Pada tanggal 26 April 2024 dan 22 Mei 2024, mahasiswa kampus mengajar 7 di SD Negeri Praon mengenalkan teknik pembuatan batik ecoprint untuk mengisi kegiatan P5 yang biasa dilaksanakan setiap hari Jumat. Pada tanggal 26 April 2024 pembuatan ecoprint dilaksanakan di kelas 2 dan pada tanggal 22 Mei pembuatan totebag ecoprint dilaksanakan di kelas 4. Kegiatan pembuatan ecoprint di kedua kesempatan tersebut, kami menggunakan teknik pounding. Teknik ini dipilih karena lebih simpel dan memungkinkan anak-anak mudah untuk mengikuti prosesnya.

hasil karya kelas 2 (dokumentasi pribadi)

Pada kegiatan pembuatan ecoprint, mahasiswa terlebih dahulu membagi peserta didik ke dalam kelompok-kelompok. Tujuannya adalah untuk meningkatkan keterampilan bekerja sama dalam kelompok serta meningkatkan kreativitas dalam pembuatan motifnya. Motif yang dibuat dengan memanfaatkan bahan alami, seperti daun dan bunga yang mudah dijumpai di sekitar lingkungan. Dengan memanfaatkan bahan alam berarti kita turut untuk menjaga kelestarian lingkungan alam.

Pembuatan ecoprint ini dikatakan ramah lingkungan karena dapat mengurangi polusi lingkungan dan tidak memakai bahan yang sulit didaur ulang. Kegiatan ini memberikan edukasi kepada peserta didik untuk memanfaatkan tanaman yang ada di sekitar lingkungan. Selain itu, pada kegiatan ini peserta didik diberikan kesempatan untuk lebih dekat dengan alam. Hadirnya ecoprint dalam implementasi P5 di sekolah ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa cinta terhadap lingkungan serta kesadaran untuk melestarikan lingkungan.