Mohon tunggu...
Ismi Nurrillah
Ismi Nurrillah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Banteng Peliharaan yang Temperamental Membunuh Pemiliknya

17 September 2023   13:46 Diperbarui: 17 September 2023   13:53 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: lancasteronline.com

Ricky Weinhold adalah seorang pria asal Pennsylvania yang memelihara 10 ekor sapi dan dan seekor banteng seberat 1 ton. Banteng tersebut dia pelihara di peternakan yang dia sewa di Wernersville, sekitar 60 mil barat laut Philadelphia.

Sebenarnya sang pemilik peternakan telah menyarankan Ricky untuk tidak memelihara banteng tersebut. Dia mengatakan bahwa banteng tersebut terlihat temperamental. Namun Ricky tidak peduli dan tetap memelihara banteng itu sepenuh hati. Sampai suatu hari, anak pemilik peternakan menemukan Ricky terkapar di salah satu kandang outdoor dan nyawanya tidak bisa diselamatkan.

Tidak ada yang tahu pasti apa yang terjadi pada Ricky malam itu, sampai tubuhnya di outopsi, ditemukan bahwa tulang-tulang rusuknya patah dan ditemukan luka tusukkan yang disebabkan oleh kepala dan kuku banteng. Dan yang lebih menyayat hati adalah hal ini terjadi sehari sebelum ulang tahunnya yang ke-53.

Orang-orang di sekitar Ricky sangat menyayangkan atas kejadian ini, mereka mengatakan bahwa Ricky sangat menyayangi hewan peliharannya.
"kasihan sekali dia, dia sangat menyayangi hewan-hewannya. Mereka adalah hewan peliharaannya." - kata Deputy Coroner Terri Starka.

Itulah kasus yang terjadi pada Ricky Weinhold, dari kasus tersebut kita dapat Pelajaran bahwa harus cermat dalam memilih hewan peliharaan, peliharalah hewan yang memang bisa kita pelihara. Hewan yang termasuk ke dalam golongan buas sebaiknya tidak dijadikan peliharaan, selain bisa membehayakan diri sendiri juga bisa membahayakan orang lain.

Saat memutuskan memelihara hewan pun, pastikan kita berkomiten dalam mengurusnya. Tidak hanya memberinya makan, namun juga menjaga Kesehatan hewan dan bebas dari rasa takut dan tertekan. Tetap waspada dan sebaiknya konsultasikan ke ahli Binatang untuk menhindari hal yang tidak kita inginkan. Bila dirasa belum mampu untuk memelihara hewan, sebaiknya jangan dipaksakan untuk menhindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun