Mohon tunggu...
Ismi Aryanti
Ismi Aryanti Mohon Tunggu... Lainnya - Ismi Aryanti Khusnul Khatimah

" Mahasiswa Prodi Pendidikan IPA, Universitas Pancasakti Tegal "

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Lingkungan Pendidikan

6 November 2020   18:54 Diperbarui: 6 November 2020   18:59 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hallo para pembaca artikel ini. Berikut ini saya akan menguraikan sedikit tentang lingkungan pendidikan. Semoga dapat dipahami dan dapat bermanfaat bagi kita semua yah. Jangan lupa like and share, dan jika ada pertanyaan bisa ditulis di kolom komentar yaa.. selamat membaca.

Pengertian Lingkungan Pendidikan

Lingkungan, berarti kesatuan ruang dan semua benda, daya, keadaan, dan mahluk hidup, termasuk manusia dan perilakungya, yang mempengaruhi kesejahteraan dan peri kehidupan manusia serta mahluk hidup lainnya.

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencan untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran atau pelatihan agar peserta didik secara aktif dapat mengembangkan potensi dirinya supaya memiliki kekuatan spritual keagamaan, emosional, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.

Jadi, secara umum lingkungan pendidikan dapat diartikan sebagai suatu faktor berlangsungnya proses pendidikan berupa lingkungan tempat bersosial. Lingkungan pendidikan memiliki peran penting dalam pembentukan karakter seseorang. Karena dalam prosesnya, pendidikan seorang anak justru didapat dari lingkungan terdekatnya, dari keluarga, sekolah dan masyarakat.

Demi terwujudnya proses pendidikan yang baik, maka lingkungan pendidikan juga harus mendukung. Tanpa adanya lingkungan yang mendukung, maka pendidikan juga tidak akan berjalan dengan lancar. Karena, dalam suatu pendidikan terjadi suatu proses belajar mengajar yang tidak terlepas dari lingkungan sosialnya.

Lingkungan pendidikan secara garis besarnya oleh Ki Hajar Dewantoro dibagi menjadi tiga yang disebut dengan Tri Pusat Pendidikan, yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat.

1. Pendidikan dalam Lingkungan Keluarga (Lingkungan Pendidikan Informal)

Keluarga merupakan lingkungan yang pertama dan utama bagi anak yang memberikan sumbangan bagi perkembangan dan pertumbuhan mental maupun fisik dalam kehidupannya. 

Keluarga sebagai lembaga pendidikan mempunyai peranan penting dalam membentuk generasi muda. Keluarga disebut pula sebagai lembaga pendidikan informal. 

Pendidikan informal adalah kegiatan pendidikan yang tidak diorganisasikan sacara struktural dan tidak mengenal sama sekali penjenjangan kronologis menurut tingkatan umum maupun tingkatan keterampilan dan pengetahuan.

Fungsi Keluarga:

a.) Fungsi Edukasi: keluarga sebagai wahana pendidikan pertama dan utama bagi anak-anaknya agar menjadi manusia yang sehat, tangguh, maju dan mandiri sesuai dengan tuntunan perkembangan waktu.

b.) Fungsi Sosialisasi: keluarga mempersiapkan anak sebagai anggota masyarakat yang baik dan berguna kehidupan di masyarakatnya.

c.) Fungsi Proteksi: keluarga sebagai tempat memperoleh rasa aman, nyaman, damai dan tenteram bagi seluruh anggota keluarga.

d.) Fungsi Afeksi: keluarga sebagai tempat untuk menumbuhkembangkan rasa cinta dan kasih sayang antara sesama anggota keluarga dan masyarakat serta lingkungannya.

2. Lingkungan Pendidikan Sekolah ( Lingkungan Pendidikan Formal)

Pendidikan disekolah, biasanya disebut sebagai pendidikan formal karena ia adalah pendidikan yang mempunyai dasar , tujuan,isi, metode, alat-alatnya disusun secara eksplisit, sistematis dan distandarisasikan (Azra,1998). 

Sekolah, yaitu pendidikan skunder yang mendidik anak mulai dari usia masuk sekolah sampai keluar sekolah dengan pendidiknya (guru) yang mempunyai kompotensi yang profesional, personal, sosial dan pedagogis. Mengacu pada Sistem sekolah sebagai pendidikan formal dirancang sedemikian rupa agar lebih efektif dan lebih efesien, yaitu bersifat klasikal dan berjenjang. 

Sistem klasikal memungkinkan beberapa sejumlah anak belajar bersama dan dipinpin oleh seorang atau beberapa guru sebagai fasilitator. Sebagi konsekuensinya mereka menerima materi yang sama. Untuk itu, pada suatu kelas biasa murid-muridnya mempunyai kemampuan yang relatif sama dari kelompok umur yang hampir sama pula.

Soleh Seogiyanto (Bambang Robandi, 2007) mengemukakan fungsi-fungsi sekolah sebagai berikut : Sekolah berfusi sebagai lembaga sosialisasi, membantu anak-anak mempeajari cara-cara hidup di tempat mereka dilahirkan. Untuk menstramisi dan mentrasformasi kebudayaan, dan Menyeleksi murid untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.

3. Lingkungan Masyarakat ( lingkungan Pendidikan Nonformal)

Masyarakat sebagai lingkungan pendidikan nonformal sebagai lingkungan pendidikan di luar keluarga dan diluar sekolah. Pendidikan nonformal dapat terselengara secara terstruktur dan berjenjang. Contoh penyelenggaran pendidikan di dalam lingkungan pendidikan nonformal yang terstruktur dan berjenjang antara lain Kelompok Belajar Paket A, Paket B, Kursus Komputer dan bahasa inggris di lembaga kursus tertentu juga ada yang terstruktur dan berjenjang dan lain-lain. Adapun contoh penyelenggaraan pendidikan yang tidak terstruktur dan tidak berjenjang adalah ceramah agama yang ditayangkan di televisi, penyampaian informasi melalui Koran, dll.

Pendidikan nonformal selain menjadi tanggung jawab pemerintah, juga menjadi tanggung jawab bersama para orang dewasa (masyarakat) yang ada di lingkungan masyarakat yang bersangkutan. Pendidikan dalam lingkungan masyarakat dapat berfungsi sebagai pengganti, pelengkap, penambah, dan mungkin juga pengembangan pendidikan di lingkungan keluarga dan sekolah.

Referensi:

http://blog.unnes.ac.id/imampnf/2018/04/24/tri-pusat-pendidikan/

Sekian artikel dari saya, somaga bisa bermanfaat bagi kita semua. Jangan lupa like and share jika dirasa artikel ini bermanfaat, Terimakasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun