Mohon tunggu...
ismadani
ismadani Mohon Tunggu... -

Legal & Consultant

Selanjutnya

Tutup

Politik

Terima Kasih Marwan Jafar

27 Juli 2016   19:26 Diperbarui: 27 Juli 2016   19:45 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siang tadi diberitakan bahwa presiden Joko Widodo telah resmi melantik kabinet kerjanya jilid 2. Salah satu menteri yang digantinya ialah Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Marwan Jafar digantikan oleh sahabatnya sendiri dari partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Eko Putro Sandjojo. 

Sebenarnya gonjang ganjing isu reshufle Menteri Desa sudah beredar sejak reshule jilid 1 dilakukan. Tentulah posisi Menteri Desa ini merupakan posisi strategis bagi lawan lawan politiknya. Namun Marwan Jafar tidak gentar sedikitpun. Hal ini terbukti dari kinerjanya yang semakin meningkat. 

Pertama kinerja Marwan dalam menyuarakan Dana Desa (DD). Program dana desa merupakan amanat UU No 6 tahun 2014 tentang Desa, berkat pengawalan Marwan Jafar dana desa mampu membentuk desa yang mandiri dengan pengalokasian 1 M hingga 1,2 M per Desa. Selain itu Marwan juga telah berhasil membuat kebijakan terkait penggunaan dana desa melalui permendesa no. 5 tahun 2015. Berkat dana desa telah menyerap sebanyak 2.657.916 tenaga kerja.

Kedua, keberhasilan Marwan dalam membentuk 12.000 Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa). BUM Desa merupakan program penguatan ekonomi desa pada tahun 2015 Marwan menargetkan 5000 BUM Desa dibarengi dengan kebijakan Permendesa No 4 tahun 2015. Ternyata hingga 2016 sudah 12.000 BUM Desa  melebihi target awal.

Keriga, terbentuknya Unit Bersama Kommunitas (UBK). Melihat produk produk desa yang sulit dipasarkan, Marwan membuat program UBK sebagai wadah bagi masyarakat desa untuk menaungi produk produk desa dan usaha usaha masyarakat desa seperti membuat kecap, sabun, dan berbagai bahan pokok. 

Keempat, pembentukan desa online. Demi tercapaiya konektifitas antar desa serta memudahkan masyarakat desa untuk berkomunikasi dengan dunia luar, Marwan telah merealisasikan Desa Online. Salah satu desa yang telah sukses mengaplikasikan desa online adalah desa Sindangjaya Kabupaten Cirebon. 

Dengan masa jabatan yang relafif singkat belum genap 5 tahun masa pemerintahan Jokowi-JK, Marwan Jafar tergolong sukses menjalankan Nawa Cita presiden yang ke 3 yakni membangun Indonesia dari pinggiran. Tidaklah mudah bagi sebuah kelembagaan baru di pemerintahan untuk mencapai pencapaian diatas.

Akibat kinerja bagus inilah banyak dari masyarakat yang memberikan dukungan terhadap Menteri Desa pertama ini dengan hastag #TerimakasihMarwanJafar agar terus konsisten membangun Desa. Tercatat hingga pukul 15.00 WIB hastag #TerimakasihMarwanJafar menduduki tranding Topik kedua setelah #Reshufle.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun