Mohon tunggu...
Iskandar St
Iskandar St Mohon Tunggu... -

Pimpinan Umum Star Media Group

Selanjutnya

Tutup

Money

Langkah Persuasif dalam Menjerat Konsumen

14 Maret 2013   02:20 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:49 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Persuasif adalah ajakan kepada seseorang dengan cara memberikan alasan dan prospek yang meyakinkan.

Kemampuan persuasif sangat diperlukan oleh seorang marketing untuk menarik calon konsumennya agar membeli atau menyewa jasa.

Sebuah contoh langkah persuasif adalah , disaat ada orang mau bunuh diri,pasti ada petugas yang akan melakukan langkah persuasif untuk mengendalikan kondisi orang tersebut.

Namun,Melakukan langkah persuasif haruslah hati-hati,jangan terlihat seperti melakukan pemaksaan ,jika gagal hasilnya juga bisa fatal.

Bila seorang konsumen atau klien merasa dirinya tengah di provokasi untuk membeli,bukan mustahil konsumen akan pergi dan berlalu.

Ada beberapa pendekatan persuasif yang bisa dilakukan jika ingin menarik minat konsumen.


  • Dengarkan kebutuhan konsumen dengan penuh perhatian,fokus dan berikan anggukan kepala sesekali,Buatlah konsumen merasa nyaman.
  • Berikan tanggapan singkat atas apa yang di paparkan oleh konsumen dengan apresiasi secukupnya agar konsumen merasa ceritanya diperhatikan. Setelah tanggapan singkat ,mulai dengan menjelaskan produk atau jasa anda dengan tatapan yang fokus dengan serius dan jangan terlalu berlebihan .
  • Tanyakan pendapat kepada konsumen tentang produk atau jasa setelah anda jelaskan . Lakukan dengan serius, Saat konsumen menjelaskan jangan di potong atau di interupsi.
  • Berikan jaminan yang melebihi kekhawatiran konsumen agar ia merasa ternyata keraguannya tidak berdasar sama sekali.


Cerita Bisnis

Tweet - Fan Page

Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun