Mohon tunggu...
Iskandar St
Iskandar St Mohon Tunggu... -

Pimpinan Umum Star Media Group

Selanjutnya

Tutup

Money

Mengontrol Usaha Lewat Tipe Pelaku Usaha

16 Maret 2013   02:45 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:42 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Di dalam usaha,Anda pemilik sekaligus pemimpin dan bisa jadi anda menjadi manager,Anda semakin sibuk mengelola usaha.

Anda bukan lagi orang yang di ataur jam kerjanya oleh orang lain ,Karena anda bukan karyawan perusahaan ,Andalah yang menentukan jam kerja anda.

Nah, Mengapa anda malah semakin repot mengatur waktu dibanding menjadi karyawan ? Sementara itu anda melihat banyak pelaku usaha bisa berlibur dengan tenang atau ikut kegiatan-kegiatan sosial .

Apakah menambah karyawan menjadi solusi yang tepat ?, Ternyata banyak orang yang mengalami kesibukan meningkat dan ketika mencoba menambah karyawan , Kesibukan bukannya menurun ,Tetapi malah bertambah .

Setelah mengetahui mengapa seperti itu, Saya berasumsi ada tiga tipe pelaku usaha,Yakni tipe teknisi,tipe manager dan tipe entrepreneurs.

Pelaku usaha dengan tipe teknisi adalah pengusaha yang umumnya memulai bisnis dengan mengandalkan keahlian atau hobi, Orang ini bercirikan sangat pintar menjalankan hal-hal teknis terkait dengan usahanya.

Sebagai contoh seorang koki yang mendirikan restoran , Kelebihannya Sudah tentu dia sangat mengerti seluk beluk pekerjaan di restoran dan Kelemahannya ketika dia sulit mendelegasikan pekerjaan karena merasa dirinya yang paling pintar mengerjakan sesuatu dan akhirnya tidak ada yang bisa dia percayai untuk resep masakan selain dirinya sendiri.

Situasi seperti ini semakin membuat pemilik tidak bisa meningalkan usahanya, Dia terjerat dalam situasi dimana semua pekerjaan tergantung padanya.

Saya melihat kebanyakan pelaku usaha adalah tipe teknisi ,Mereka akan semakin sibuk ketika usahanya mulai maju.

Pelaku usaha kedua adalah tipe manager , Dalam banyak kasus tipe ini sudah menerapkan pola-pola manajemen .

Meskipun usahanya masih kecil,tipe pebisnis berupaya membuat segala kegiatan bisnis seperti modern,Mereka membuat perencanaan matang sebelum bertindak dan melakukan evaluasi secara rutin dan melakukan rapat selama berjam-jam untuk memutuskan sesuatu.

Sebagai pimpinan ,dia sibuk merencanakan dan mengontrol karyawannya ,Dan ketika usaha sudah maju,semakin banyak rapat yang akan dia adakan , Dan semakin banyak karyawan semakin banyak rapat.

Pelaku usaha ketiga adalah tipe entrepreneurs ,Tipe entreprenurs adalah bussines owner yang sebenar-benarnya.

Dia menjabat menjabat sebagai pemilik sekaligus direktur dan pekerjaan utamanya adalah memotivasi karyawan untuk bekerja sebaik-baiknya,menjalin hubungan potensial pasar dan modal,serta melakukan lobbi dan negosiasi dalam rangka pengembangan bisnis.

Tipe entreprenurs pada umumnya tidak suka melakukan pekerjaan teknis,Jika sewaktu-waktu pada saat permulaan usaha,dia harus ikut mengurusi masalah teknis maka dia akan berusaha agar pekerjaannya diserahkan ke orang lain.

Dan tipe entrepreneurs tidak suka perencanaan yang berbelit-belit seperti yang sering di lakukan oleh akademisi atau pebisnis tipe manager.

Jika dia melihat sesuatu yang potensial,maka yang dia lakukan adalah segera mencari orang yang bisa merealisasikan idenya.

Itulah semakin maju usahanya semakin sedikit dia melakukan pekerjaan teknis dan dia memanfaatkan waktunya untuk membuka usaha baru atau melakukan kegiatan sosial.

Jika pebisnis tipe teknisi dan manager semakin sibuk ketika usahanya mulai berkembang maka pebisnis tipe entrepreneurs akan mulai bebas meikmati waktu liburan bersama keluarga.

Pelaku usaha tipe entrepreneurs hakekatnya adalah seorang pemimpin ,mereka merasa kepemimpinannya kurang,dan akan terus mempelajari kepemimpinannya.

Artikel Iskandar Yang lainnya Disini

Tweet And Fb

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun