Mohon tunggu...
ISJET @iskandarjet
ISJET @iskandarjet Mohon Tunggu... Administrasi - Storyteller

Follow @iskandarjet on all social media platform. Learn how to write at www.iskandarjet.com. #katajet. #ayonulis. Anak Betawi. Alumni @PMGontor, @uinjkt dan @StateIVLP. Penjelajah kota-kota dunia: Makkah, Madinah, Tokyo, Hong Kong, Kuala Lumpur, Langkawi, Putrajaya, Washington DC, Alexandria (VA), New York City, Milwaukee, Salt Lake City, San Francisco, Phuket, Singapore, Rio de Janeiro, Sao Paulo, Dubai, Bangkok.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

5 Jam Pertama Bersama Samsung Galaxy A5

7 Februari 2015   07:05 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:39 9690
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_349691" align="aligncenter" width="640" caption="Galaxy A5 (Samsung Indonesia)"][/caption]

Sejak sore jelang Maghrib kemarin, saya berkesempatan mencoba ponsel cerdas terbaru Samsung, Galaxy A5. Ponsel yang secara fisik sudah saya idam-idamkan sejak lama, dan akhirnya diliris dalam dua model sekaligus, yaitu Galaxy A3 dan A5.

Sejak merek Samsung naik daun sebagai salah satu manufaktur ponsel cerdas bermesin Android, saya selalu mendambakan hadirnya ponsel berpenampilan premium. Standar pertama saya untuk kelas premium ada pada casing atau cangkang yang membalut tubuh ponsel. Bila dihadapkan pada dua pilihan, antara plastik dan logam, material logam tentu memberikan impresi yang lebih kuat dan indah dibandingkan material plastik.

Ponsel Premium

Dan inilah yang akhirnya saya temukan di Samsung Galaxy A5, yang konon dibuat untuk kelas pengguna di level menengah ke atas. Dibalut dengan material logam di sekujur tubuhnya, ponsel yang satu ini memberikan kesan mewah dalam genggaman.

Fisik Galaxy A5 lebih kotak dibanding seri Galaxy lain, dan bagian pinggirnya hanya 6,7 mm tidak membulat, membentuk kubus yang kokoh, manis dan tipis—dibandingkan dengan iPhone 5 sekalipun. Dan yang membuat saya terkesan adalah bobotnya yang ringan, lebih ringan dari yang saya duga untuk sebuah ponsel berbalut logam.

Dari kisaran harga di angka lima juta rupiah, terlihat kelompok konsumen yang dibidik adalah mereka yang mendambakan ponsel andal dan mumpuni untuk memenuhi kebutuhan bergerak pengguna. Mulai dari fotografi, komunikasi sampai berselancar di internet dan bermain gem.

Setiap sapuan jari di atas layar menghasilkan tampilan yang memukau berkat ketajaman layar HD Super Amoled 5 inchi (resolusi HD 1280 x 720). Tombol-tombol yang ada di bagian depan dan samping juga empuk saat ditekan.Tombol Home di bagian depan lebih menonjol, begitu juga dengan kamera belakang yang diletakkan di bagian atas tengah, diapit oleh lampu flash dan speaker.

Super Selfie

Yang pertama kali saya nikmati adalah fitur fotografinya. Galaxy A5 menyematkan kamera 13 MP di bagian belakang dan 5 MP di bagian depan. Kamera yang lebih dari cukup untuk ber-selfie ria bukan?

O iya, bicara soal narsis abis dengan kamera depan, Galaxy  5A nampaknya memberikan porsi lebih. Bukan saja karena ukuran pikselnya tapi juga karena ragam fitur yang khusus disajikan untuk selfie.

Yang terbaru adalah Animated Selfie, sehingga kita bisa membuat video selfie dengan format GIF yang bisa langsung disebarkan ke media sosial. Lalu ada fitur jepret hanya dengan suara atau dengan mendekatkan telapak tangan ke kamera. Artinya, saya tidak perlu menekan tombol yang sering membuat hasil selfie jadi buram.

[caption id="attachment_349692" align="aligncenter" width="630" caption="Hasil foto Galaxy A5 searah jarum jam: Selfie pakai fitur make-up wajah (sok ngartis ya..). Selfie pakai fitur pelangsing wajah (culun kan?). Selfie di tempat gelap. Areal parkir di malam hari. Contoh Wide Selfie. (iskandarjet)"]

14232418791098198360
14232418791098198360
[/caption]

Buat yang doyan selfie berjamaah, ponsel ini punya fitur Wide Selfie, mirip fitur panorama yang biasanya hanya ada di kamera belakang. Karena bisa menjangkau areal yang lebih lebar, lebih banyak orang yang bisa terekam dalam gambar.

Fitur selfie lainnya yang ditanam di ponsel ini yaitu fitur perias wajah. Mulai dari mengatur tingkat kelembutan wajah (dijamin jerawat dan lubang-lubang pori di pipi tidak akan muncul), mengatur bentuk wajah agar terlihat lebih langsing, sampai mengatur bidang mata agar terlihat lebih bulat.

Buat saya pribadi, fitur ini agak lebay (karena faktor usia sih). Tapi saya melihat fitur-fitur tersebut akan banyak digunakan oleh anak-anak muda yang ingin tampil lebih cantik dan ganteng.

Tonggak Awal Galaxy Metal

Menjalankan beberapa aplikasi terasa cepat, karena ponsel ini ditenagai oleh prosesor empat inti (Quad Core) berkekuatan 1,2 GHz plus memori RAM sebesar 2 GB. Sistem Operasinya pun menggunakan Android terbaru 4.4 Kitkat yang bisa di-upgrade ke Android 5 Lollipop.

Begitu Lollipop tersemat di Galaxy A5, pengalaman yang dijanjikan oleh Google akan terasa dua kali lebih cepat.

Saat mencoba menyetel video musik di YouTube, saya merasakan pengalaman visual yang luar biasa jernih berkat ketajaman layarnya. Tapi untuk suara, saya nilai standar alias tidak begitu mengagumkan.

Tidak hanya itu. Saat mencoba nonton satu video yang tersimpan di memori, saya bisa dengan mudah memperbesar tampilan layar, memberikan pengalaman nonton yang belum pernah saya rasakan di perangkat lain.

Secara umum, ini adalah ponsel yang saya harapkan Samsung melahirkannya sejak lama. Terlebih, ada beberapa fitur tersembunyi, seperti fitur mengecilkan bidang layar ke ukuran 4 inci atau 4,5 inci, sehingga ponsel ini nyaman dioperasikan dengan satu tangan. Juga ada fitur multi-window yang lebih user-friendly, memberikan kenyamanan lebih saat harus mencari dan membuka aplikasi-aplikasi dalam satu waktu.

[caption id="attachment_349781" align="aligncenter" width="576" caption="Samsung Galaxy A5 dari beragam sudut dan ukuran layar. (iskandarjet)"]

14232904451010203550
14232904451010203550
[/caption]

Itu dulu ulasan singkat yang bisa saya buat untuk Galaxy A5 setelah 5 jam mencobanya. Saya yakin, seri A akan jadi tonggak awal lahirnya ponsel-ponsel Galaxy berbalut logam. Mustahil rasanya, setelah ini pembuat ponsel asal Korea Selatan itu akan merilis Galaxy S6 (seri premium untuk jajaran Galaxy) dalam balutan plastik seperti yang selama ini dilakoni Samsung. Pastinya akan hadir Galaxy lain dengan material logam yang lebih solid dari A5.

O iya, sebenarnya ada satu fitur yang membuat saya penasaran, yaitu fitur Kids Mode. Tapi sampai paragraf akhir tulisan ini diketik, fitur belum selesai diunduh. Jadinya belum bisa diungkap kehebatan apa yang ditawarkan oleh Samsung Galaxy A5 saat mengaktifkan Kids Mode-nya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun