Mohon tunggu...
ISJET @iskandarjet
ISJET @iskandarjet Mohon Tunggu... Administrasi - Storyteller

Follow @iskandarjet on all social media platform. Learn how to write at www.iskandarjet.com. #katajet. #ayonulis. Anak Betawi. Alumni @PMGontor, @uinjkt dan @StateIVLP. Penjelajah kota-kota dunia: Makkah, Madinah, Tokyo, Hong Kong, Kuala Lumpur, Langkawi, Putrajaya, Washington DC, Alexandria (VA), New York City, Milwaukee, Salt Lake City, San Francisco, Phuket, Singapore, Rio de Janeiro, Sao Paulo, Dubai, Bangkok.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Samsung Forum, Ajang Samsung Unjuk Kebolehan

16 Februari 2015   15:27 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:06 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_351358" align="aligncenter" width="504" caption="Rombongan media Indonesia berpose di depan gedung Impact Convention Center, Kamis (12/2) pagi."][/caption]

Tahun ini, Samsung Forum memasuki tahun yang ke-7 sejak pertama kali digelar di Vietnam tahun 2008.

Sebelum saya bicara lebih lanjut apa dan bagaimana Samsung Forum, satu hal yang perlu dicatat adalah, bahwa kegiatan ini tidak digelar di satu kota dalam skala internasional, tapi di banyak kota pada skala kawasan. Mulai dari kawasan Asia sampai Afrika.

Corporate Marketing Shinta Wardiastuti mengungkapkan, Samsung Forum dihelat setiap awal tahun dengan jadwal yang berbeda antar satu kawasan dengan kawasan lainnya, melibatkan negara-negara yang selama ini menjadi basis bisnis dan pasar utama Samsung.

Di Asia, forum yang ditujukan untuk media dan mitra bisnis Samsung ini diadakan di tiga regional, yaitu regional Asia Tenggara dan Oceania, regional Asia Barat-Daya (India, Nepal, Srilangka), dan Tiongkok.

Selain itu, ajang unjuk teknologi dan produk terbaru Samsung ini juga digelar di kawasan Timur Tengah, Eropa, kawasan Baltik, Afrika, dan Amerika Latin.

"Kalau di Amerika Serikat tidak ada, karena sudah ada banyak kegiatan besar di sana, seperti Consumer Electronics Show," kata Shinta.

Untuk kawasan Asia Tenggara dan Oceania, Samsung Forum diikuti oleh negara-negara anggota ASEAN (Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, Myanmar, Laos, Brunei Darussalam, Singapura), Taiwan, Australia dan Selandia Baru). Kota-kota yang pernah menjadi tuan rumah di antaranya Singapura (2011), Bangkok (2012 dan 2015), Jakarta (2013) dan Bali (2014).

Ajang Televisi

Dari sisi konten, televisi selalu mendapat porsi terbesar dalam setiap penyelenggaraan. “Setiap tahun, TV memang selalu yang terbesar. Selain itu, Samsung Forum juga menampilkan produk dan teknologi terbaru di kategori mobile phone, enterprise business dan home appliance,” tutur Shinta.

[caption id="attachment_351359" align="aligncenter" width="512" caption="Presiden dan CEO Samsung SEA Yong Sun Jeon sedang mempresentasikan SUHD, pencapaian terbaru Samsung di bidang televisi. (iskandarjet)"]

14240495471241455445
14240495471241455445
[/caption]

Tahun ini, melanjutkan kesuksesannya sebagai pelopor televisi layar lengkung (curve TV), Samsung memperkenalkan teknologi layar terbaru yang disebut SUHD yang dibenamkan di televisi LED kelas atas Samsung. Teknologi yang berada di atas teknologi Ultra High Definition (UHD) itu dipadukan dengan sistem operasi Tizen yang mulai tahun ini akan dibenamkan di semua produk televisi pintar Samsung.

Presiden dan CEO Samsung Elecronics Asia Tenggara dan Oceania Yong Sun Jeon menggarisbahawi apa yang menjadi konsen penting perusahaannya di setiap penyelenggaraan Samsung Forum. “Samsung ingin memberikan segala kemungkinan yang akan dibutuhkan oleh konsumen sekarang dan di masa datang,” tandasnya, saat membuka Samsung Forum 2015 di Bangkok.

Jeon juga menekankan tekad Samsung dalam memberikan makna baru pada benda-benda yang setiap hari dijumpai, khususnya oleh anggota keluarga di dalam rumah lewat konsep Internet of Things (IoT). “Anda datang ke rumah dengan mengenakan arloji pintar untuk meminta mobil datang dari tempat parkirnya,” lanjutnya memberikan ilustrasi aplikasi IoT.

Konsep IoT tahun ini diimplementasikan pada produk televisi bersistem operasi Tizen yang terhubung dengan mulus dengan ponsel. Printer SL-M5370LX dengan sistem operasi Android yang siap mencetak banyak dokumen hanya dengan menempelkan ponsel. Dan prosesor olah gambar pada kamera NX500 yang dipadu sistem autofokus hibrida yang tentu saja dipersenjatai dengan jaringan wifi dan bluetooth.

Tapi kecanggihan tidak melulu berisi rekayasa dan pengembangan teknologi. Untuk produk mesin cuci, misalnya, Samsung memberikan nilai tambah pada produk rumahan ini dengan menempatkan penggilasan ke dalamnya.

Dengan adanya ‘teknologi’ pencuci-ganda, ibu-ibu di rumah tidak perlu lagi bolak-balik mengucek pakaian di papan penggilasan sambil jongkok di bawah kucuran air, untuk kemudian memindahkan semua cucian tadi ke mesin cuci.

[caption id="attachment_351360" align="aligncenter" width="512" caption="Sebelum lanjut, narsis dulu ah.."]

1424049651151157337
1424049651151157337
[/caption]

Baca juga:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun