Mohon tunggu...
Iskandar Idris
Iskandar Idris Mohon Tunggu... -

Senang Menggunakan Baju --> www.kampoengmerdeka.com\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Masalah Hadir untuk Mengaktifkan Kreativitas

26 Mei 2014   18:55 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:05 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Masalah Hadir Untuk Mengaktifkan Kreatifitas"

Sejak diciptakan alam semesta ini , masalah tidak henti - hentinya hadir. Bahkan manusia pertama yang diciptkan, "ADAM" telah dititipkan masalah ketika diturunkan di bumi. Lalu bagaimana dengan kita sebagai manusia moderen (katanya) ? ... Lebih parahkah masalah itu ? atau biasa aja tuh ? ...

Jika menurut pandangan orang timur , bahwa "Semua kondisi sebenarnya dalam keadaan netral , tergantung kita bagaimna menyikapinya" , yah apakah kondisi yang kita hadapi di anggap masalah atau bukan masalah. Itukan tergantung kita :D

Tapi menurut saya , masalah akan membantu kita untuk mengaktifkan potensi - potensi yang selama ini mati suri di dalam diri manusia dan yang paling utama potensi kreatif. Jadi , kalau mau kreatitasnya aktif atau lebih tajam lagi , yah rangkul yang menurut anda masalah, asal jangan cari masalah heheh.

Lah ngapain merangkul masalah ? Bikin susah saja. Eitsss, tunggu dulu, Begini , saya akan mencoba menarik kesimpulan sebuah pola bagaimana kreatifitas itu hadir dengan ilustrasi sebuah cerita yang konon katanya cerita ini benar adanya.

"Seorang tentara perang menemukan berkarung karung kopi yang ditinggalkan oleh musuhnya. Ketika dibawah pulang, kopi langsung diseduh , ternyata rasanya sangat pahit dan menurutnya ini adalah sebuah masalah. Seorang tentara ini mikir bagaimana agar kopi pahit ini bisa terasa manis. Muncullah ide menghilangkan rasa pahit kopi dengan menambahkan krim dan madu kedalam kopinya. Tapi setelah dicampur warna kopi berubah menjadi capuchin (artinya ; warna topi coklat) . dan menurutnya ini adalah sebuah inovasi minuman kopi. Akhirnya kopi ini lebih dikenal dengan Kopi Capucino"

Kisah si pembuat Capucino ini bisa menginspirasi kita dalam merangkul masalah. Dengan menjadikan pahit adalah masalah , maka ia berfikir kreatif untuk mencampurkan krim dan madu kedalam kopinya agar tidak terasa pahit. Yah kreatfitasnya mungkin sangat sederhana kareana kreatifitas memang sangat sederhana :D .

Oke lanjut, Jika memperhatikan pola yang terjadi diatas , saya bisa menarik kesimpulan bahwa , Kreatif hadir ketika masalah datang , dan hasil dari kreatifitas adalah solusi. Boleh dikata polanya seperti ini.

INPUT --> PROSES --> OUTPUT

MASALAH --> KREATIFITAS --> SOLUSI

Jadi , maukah kita kehilangan SOLUSI karena ketidak beranian kita bertindak KREATIF ?

Salam #CreativeAction

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun