Mohon tunggu...
Iskandar
Iskandar Mohon Tunggu... Freelancer - Writer

I'm a Iskandar at student of law in Tanjungpura University. Saya seseorang yang senang mengikuti kegiatan kemanusian terutama ke daerah-daerah yang sulit diakses. Saya juga aktif dibeberapa komunitas seperti Explore For Humanity.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Nestapa Rasa

9 Januari 2025   21:44 Diperbarui: 9 Januari 2025   21:44 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di penghujung rindu
Terselip kisah di masa lalu
Seperti halnya roda waktu
Semua telah berpacu...

Pergi dari kisah dimasa itu
Layak nya alam semesta yang mendatangkan siang dan malam...
Begitu juga kisah ini
yang disatukan dengan pertemuan dan di tarik paksa oleh perpisahan...

Sepasang bola mata
Tempatku mendulang nyaman
Sepasang tangan
Tempatku menggenggam angan

Ku tuturkan pada malam
Jangan kau selimuti dia dengan kedinginan
Ku tuturkan pada awan
Jangan biarkan dia kepanasan

Pakai saja kakiku
Jika kau tak lagi mampu melangkah
Ambil saja pundakku jika kau merasa lelah
Aku datang jika memang diharapkan...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun