Mohon tunggu...
Iskandar Harun
Iskandar Harun Mohon Tunggu... Pensiunan -

Lahir 1935 .TKI dinegara jiran dari 1971-1998, berkesempatan tugas dimanca negara. Menulis diblog ini sebagai pengganti bercerita dengan anak cucu yang mungkin membosankan mereka. Email; isk_harun@hotmail.co.id , isk_harun@icloud.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Pemerintahan Para Saudagar

30 Oktober 2014   16:30 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:10 927
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tercatat 11 orang CEO/Komisaris/ pengusaha yang terdaftar dalam kabinet "Kerja" Jokowi - JK.  Kalau ditambah dengan Presiden dan Wakilnya yang juga pengusaha maka akan jadi 13 orang. Ditambah lagi dengan Ketua DPR dan DPD yang juga pengusaha, maka lengkap 15 orang puncuk pimpinan negara ini adalah pengusaha. Mari kita lihat dahulu anggota kabinet tersebut;
...
1. Sofyan Jalil
2. Rini Sumarno
3. Susi Puji Astuti
4. Arief Yahya
5. Amran Sulaiman
6. Rachmat Goebel
7. Saleh Husin
8. Ignatius Jonan
9. Sudirman Said
10. Rudiantara
11. Bambang Brodjonegoro
.....
Ke 13 orang tersebut (termasuk Jokowi dan JK) adalah orang yang siap pendapatannya berkurang selama 5 tahun kedepan. Menurut perkiraan saya, mereka yang diatas itu punya pendapatan paling kurang 250 juta per bulan. Dan tentu sebagai menteri tidak sampai sedemikian.
....
Dan yang lebih menarik lagi pradigma kerja mereka. Dunia usaha orientasi harus cepat dan untung. Sedang para birokrasi orientasinya "sesuai prosedur".
...
Dalam dunia usaha, kalau proyek gagal akan rugi.
Dalam dunia birokrasi, kalau proyek gagal asal sudah sesuai procedur maka "bukan salah saya".
....
Sekarang jaman saudagar orientasinya "untung", dulu jaman politisien orientasinya anti kapitalis, imperialis, di jaman meliter, orientasinya aman dan tertib, semua seragam dan manunggal.
...
Pernah saat semua harus dipegang tentara, pegawai BUMN dilatih baris berbaris setiap pagi.
....
Dahulu hampir semua Dubes adalah tentara, mungkin sekarang pedagang grosir Tanah Abang punya kesempatan jadi Dubes.
...
Mungkin sekarang, PNS dilengkapi cempoa atau kalkulator untuk tahu untung rugi setiap hari.
...
Semoga dengan para pengusaha jadi key-player, maka banyak produksi negeri ini terjual laris di luar negeri. Dan bukan negeri yang terjual.
....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun