Mohon tunggu...
Isfy Aprilian
Isfy Aprilian Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

ify si opacarophile

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Media Sosial dan Kekuatan Fanbase dalam Dunia Idol: Menguntungkan Bahkan Dapat Merugikan Hingga Menyebabkan Kematian?

25 Mei 2024   12:38 Diperbarui: 25 Mei 2024   13:12 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
cr : https://pin.it/4vfWLl6nV

Media Sosial dan Kekuatan Fanbase dalam dunia Idol : Menguntungkan Bahkan Dapat Merugikan Hingga Menyebabkan Kematian?

Oleh : Isfy Aprilian Nusen

 

Haloo Sobat, di era digital saat ini, media sosial telah menjadi alat penting dalam dunia hiburan, termasuk bagi para idol. Platform seperti Instagram, Twitter, dan TikTok tidak hanya menjadi sarana promosi, tetapi juga memperkuat hubungan antara idol dan penggemar mereka. Nahh, pada artikel ini kita akan mengupas bagaimana media sosial mengubah dinamika interaksi antara idol dan fanbase, serta dampaknya pada popularitas dan karir mereka.

  • Peran Media Sosial dalam Karir Idol

Media sosial memungkinkan idol untuk berbagi kehidupan sehari-hari mereka, membangun citra yang lebih dekat dan personal dengan penggemar. Melalui postingan, cerita, dan siaran langsung, idol dapat memberikan pandangan sekilas tentang kehidupan mereka di luar panggung, yang membantu membentuk hubungan yang lebih dekat dengan penggemar.

  • Interaksi Langsung dengan Penggemar

Salah satu keunggulan utama media sosial adalah kemampuan untuk berinteraksi langsung dengan penggemar. Idol dapat menjawab komentar, melakukan sesi tanya jawab, dan bahkan mengadakan siaran langsung di mana mereka berkomunikasi secara real-time dengan penggemar. Interaksi semacam ini memperkuat loyalitas fanbase dan menciptakan perasaan keterhubungan yang kuat.

Contohnya, Jisung dari NCT sering kali melakukan siaran langsung di platfrom instagram atau sekarang Mark dari NCT  juga sering melakukan siaran langsung di platfrom Weverse, mereka berbicara langsung dengan penggemar, membagikan cerita, dan memberikan pembaruan tentang kegiatannya. Hal ini membuat penggemar merasa lebih dekat dengan idol mereka dan lebih mendukung karir mereka.

  • Peningkatan Popularitas Melalui Konten Viral

Konten yang dibagikan di media sosial sering kali memiliki potensi untuk menjadi viral, yang dapat meningkatkan popularitas idol secara signifikan. Video dance/ tarian, tantangan, dan momen lucu atau mengharukan dapat dengan cepat menyebar di internet, menarik perhatian publik yang lebih luas.

TikTok khususnya, telah menjadi platform yang sangat efektif untuk ini. Idol seperti Taeyong dari NCT 127 sering membagikan video tariannya atau berbagai konten random nya  di TikTok, yang tidak hanya menarik jutaan penonton tetapi juga memperkenalkan mereka kepada audiens yang lebih luas.

  • Pengaruh Kuat Fanbase

Fanbase atau basis penggemar memiliki peran besar dalam mendukung karir idol melalui media sosial. Mereka tidak hanya mempromosikan konten idol, tetapi juga sering terlibat dalam berbagai kegiatan untuk menunjukkan dukungan, seperti trending tagar di Twitter, mengorganisir voting untuk penghargaan, dan mengumpulkan dana untuk proyek-proyek khusus.

Contohnya, penggemar NCT yang dikenal sebagai NCTZEN dan Sijeuni sebagai panggilan atau sebutan sayang dari mereka. Fanbase ini sering mengorganisir kampanye besar-besaran di media sosial untuk merayakan ulang tahun anggota, mendukung comeback, atau bahkan mendonasikan sejumlah besar uang atas nama anggota untuk tujuan amal. Kekuatan fanbase ini tidak hanya memperkuat citra positif idol tetapi juga mempengaruhi keputusan industri, seperti pemilihan peran dalam drama atau film.

  • Dampak Negatif dan Tantangan

Meskipun media sosial membawa banyak manfaat, ada juga sisi negatifnya. Tekanan untuk selalu aktif dan terlihat sempurna dapat berdampak pada kesehatan mental idol. Selain itu, media sosial juga dapat menjadi platform untuk kritik dan komentar negatif yang bisa sangat merusak.

Idol sering kali menjadi sasaran serangan cyberbullying dan troll, yang bisa berdampak serius pada kesejahteraan mereka. Misalnya, Sulli, mantan anggota f(x), menjadi korban cyberbullying yang parah, yang berkontribusi pada kesehatan mentalnya yang menurun dan akhirnya kematiannya yang tragis.

*Kesimpulan*

Media sosial telah merevolusi cara idol berinteraksi dengan penggemar dan membangun karir mereka. Meskipun menawarkan banyak manfaat, termasuk peningkatan popularitas dan keterhubungan dengan penggemar, media sosial juga membawa tantangan tersendiri yang perlu dihadapi dengan bijaksana. Dengan dukungan fanbase yang kuat dan strategi yang tepat, idol dapat memanfaatkan media sosial untuk memperkuat karir mereka dan menjaga hubungan yang harmonis dengan penggemar.

......

Nahh, sobat bagaimana apakah kalian sudah mengerti mengenai pentingnya media sosial di dalam dunia idol dan bagaimana idol berinteraksi dengan fanbase melalui platform digital itu dapat berdampak besar pada popularitas dan karir mereka. Saya harap artikel ini dapat menambah wawasan sobat yaa, Anyeong....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun