Mohon tunggu...
isfa amel
isfa amel Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon

Mahasiswa aktif jurusan Komunikasi Penyiaran Islam

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

H-1 Jelang Lebaran: Pasar Cilimus Ramai Diserbu Warga

21 April 2024   14:42 Diperbarui: 23 April 2024   20:09 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Camera Handphone

Selasa, 09 April 2024 - Hari Raya Idul Fitri hampir tiba, tinggal menghitung jam. Tak heran, suasana di Pasar Cilimus Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, pada H-1 lebaran ini ramai dikunjungi warga. 

Pasar tradisional ini sudah penuh sejak pagi, banyak pelanggan yang ingin membeli berbagai kebutuhan Lebaran. Terlihat antrian panjang di beberapa kios yang menjual baju baru, kue lebaran, dan kembang untuk ziarah ke makam. 

Salah satu pembeli, Ibu Santi, mengaku sengaja datang ke Pasar Cilimus untuk membeli baju baru untuk dirinya dan keluarga. "Saya ingin baju baru untuk dipakai saat Lebaran nanti, dikala yang lain beli online, saya memutuskan untuk beli langsung saja di pasar. Jika beli online saya takut barangnya tidak sampai tepat waktu" ujarnya.

Para pedagang di Pasar Cilimus juga senang dengan banyaknya pembeli pada H-1 Lebaran ini. Salah satu pedagang baju, Pak Ujang, mengatakan, "Alhamdulillah, jualan hari ini ramai sekali. Pendapatan saya jauh lebih banyak dibandingkan hari biasa."

Ia juga mengatakan bahwa harga beberapa barang Lebaran naik. "Misalnya, harga baju baru naik sekitar 10%. Tapi, hal itu tidak menyurutkan minat pembeli untuk berbelanja." ujarnya.

Selain baju, kue kering juga menjadi salah satu item yang banyak dibeli. Berbagai jenis kue kering, seperti nastar, kastengel, putri salju, dan lidah kucing, tersaji di berbagai lapak pedagang. 

"Kue kering memang wajib ada saat Lebaran. Saya ingin membuat sendiri di rumah, tapi juga membeli beberapa jenis untuk jaga-jaga" kata Ibu Ani, pengunjung lainnya.

Tak hanya baju dan kue kering, kembang untuk ziarah ke makam juga menjadi salah satu item yang ramai dibeli. Tradisi ziarah kubur sebelum Lebaran memang masih banyak dilakukan oleh masyarakat.

Pembeli lain, Pak Sobirin, mengatakan datang ke Pasar Cilimus untuk membeli kembang untuk ziarah ke makam. "Tradisi sebelum Lebaran adalah ziarah ke makam keluarga. Jadi, saya membeli kembang untuk dibawa saat ziarah" jelasnya. 

Kemeriahan di Pasar Cilimus tak hanya terlihat dari keramaian pengunjung, tetapi juga dari dekorasi yang dipasang oleh para pedagang. Warna-warni khas Lebaran menghiasi setiap sudut pasar, menambah semarak suasana jelang hari raya.

Sumber : Camera Handphone
Sumber : Camera Handphone
Tak hanya pedagang, keramaian di Pasar Cilimus juga membawa berkah bagi para tukang parkir, tukang becak, dan pedagang kaki lima. Mereka pun kebanjiran rezeki dari para pengunjung yang datang ke pasar. Meskipun ramai, situasi di Pasar Cilimus terpantau kondusif. Petugas keamanan terlihat berjaga-jaga di sekitar pasar untuk menjaga keamanan dan ketertiban.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun