Mohon tunggu...
Isaro Tarabhalaga
Isaro Tarabhalaga Mohon Tunggu... -

Hidup itu adalah Perjuangan.... tapi bukan berjuang dengan jalan mencuri .... ataupun Korupsi...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tips Penting Bagi Para Wisata Alam

22 Juni 2014   22:03 Diperbarui: 20 Juni 2015   02:48 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Menjelangbulan Ramadhan ataupun sehabisRamadhan pasti banyakgrup/perkumpulanyang berwisata ke tempat–tempattaman hiburan, atau wisata alam.Penyelenggaranya mungkindari sekolahan, sebuah keluarga besar, karyawan perusahaan/pabrik, penduduksatuRW maupun dari grup pengajian dsb.

Untuk hal itu, yang akan kami ulas disiniadalah tentang pergi ke tempat-tempat wisata alam, bukannya ketamanhiburan sepertiDunia Fantasi, yang sudah serbateraturdi dalamnya. Akantetapi meskipun demikian kita-pun harustahu dulu keadaan di dalamnya, terutama masalah yang menyangkutpembuangan sampah, apakah tong sampah disetiap sudut lokasitersedia, atau letaknya berjauhan dari tempat dimana kita akan berkumpul, maka kita harussiap-siap membawa beberapakarung plastik besar hitam.

Menurutpengamatankami,banyak sekali sampahberserakan di setiaptempat wisata alam,tidak terkecualidi danau-danaupedalaman Sumatra Selatanyangpernahkamikunjungi, bekasshampoo, botolminuman plastikdllseenaknya saja dibuangsembarangan, danau alam yang tadinyajernihmenjadikeruhkarenabanyak sampahyang mengendapdidasarnya.

Laporan terbarudariGrupGeotrek“Mata Bumi”Bandungyangsetiap bulannyamenjelajahiperbukitan/gunungdi sekitar Jawa Barat,juga sama melaporkantentangbanyaknya sampah yang ditinggalkanolehparapendakiataupun grup campingyang tidakbertanggungjawab.Bisadi cekdiFacebook , akuna/nBpkGeoBachtiar /Brahmanto - beliau juga sering bertugasuntuk meninjaudaerahpegunungandiseluruhIndonesia.

Kembali kepadaacara wisata, berdasarkan pengalaman kami sewaktu masih bekerja, sebelum memilih tempat wisata yang diminatioleh para karyawan kantor, kami selalu mengadakan riset terlebih dulu ke beberapa tempat wisata, walaupun tentunya ada yang sudah menyediakan bosur, tapi tetap kita harus datangi dan cek sebelumnya, mengingat kita akan membawa grup – jadibukan saja masalah harga tiket masuk dan tempat parkir kendaraan, tapi juga sarana lainnya yangkitaakan perlukan, mungkin saja pihak pengelola dapat membantu menyiapkannya.

Nah bila tempat wisata sudah dikonfirmasike pihak pengelola, ada hal-hal penting yang tidak boleh dianggapremeh,yaitu sebaiknya beberapa hari sebelum berangkat pihak penyelenggara harus :

* Memilih ketua atau pimpinansetiap rombongan / bis, yang akan bertanggung jawab atas rombongannya – jadi disini perludaftar nama orangnyauntuk setiapbis, karena perlu absensi kalau-kalau ada yang ketinggalan waktu berangkat/pulang.

*Menyiapkan obat-obatan yang mungkin diperlukan , guna menjaga bila terjadi kecelakaan, ataupun yang sakit mendadak seperti sakit perut dan pusing, dan pilih salah satu anggota dari setiap rombongan tsbyang bertugasuntukmenanganinya (ini dapat dirangkap olehketua rombongan atau wakilnya)

*Menyiapkan beberapa karungplastik sampah besarberwarnahitam, sebuah palu dan tang pengungkit, serta beberapa buah paku ukuran antara 7-10 cm,dantugaskansalah satudarianggota rombongan tsb yangbertanggung jawab ataskebersihan/pembuangan sampah.

Untuk menjaga kelestarian alam dan lingkungannya, kamisangatmenekankan atas cara-cara pembuangan sampah bekas makanan/minuman. Karena semua bekal makanan yang dibawa tentu menggunakan pembungkus,box, botol minuman plastik/kaleng dsb.

Beberapa tempat wisata alam di daerah Jawa Barat, yang pernahkami singgahi, ternyata begiturombongan itu pulang, selalu meninggalkan sampah sepertiyang kami sebutkan diatas,berserakandi mana-mana tidakterkecuali dipinggir jalan raya-nya, benar-benar mengotoritempat wisata tsb,hinggatidak elok lagi dipandangnya.

Nah petugas kebersihan sampah itulah yang begitu rombongan tiba di tempat wisata, dan berkumpul ditempat yang sudahditentukan , harusmenempatkan karung-karung platik hitam tsbdibeberapasudut, jika ada pohon-tancapkan pakuyang dibawa itu dengan menggunakan palu setinggikantung plastiktsb, gantungkanlah karung plastik sampah dipaku tsb, dan bila pohon-pohon itu tempatnya terlalu jauh, carilahpemberatsepertibatu, untuk membebanikedua ujung bagian bawah/luarkarung plastik,agar tidak terbawa angin, jika mendadakada angin kencang.Berikan penjelasan kepada seluruh peserta rombongan agar membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan, tidak boleh sembarangankarenaakanmencemari alam sekitarnya, hormatilah warga/pendudukkampungyangtelahikut menjagaalam ini , janganmenyampahsembarangan dsb. Jikaperlupisahkan karungsampah bekas minumanbotol/kalengdenganbox/pembungkusbekas makanan.

Bila  acaranya sudah selesai dan mau pulang, ikatlahkarung yangtelah penuh sampahtsb, dan cabutlah paku-pakunya dari pohon dengan tangpengungkit,jangan ditinggalkan begitu saja – bersihkan pohon sepertikeadaannya semula, ataupun kembalikan batu-batu bekas pemberat ke tempatnya.Cek sekitarnyaterutamajika masih adaapi yang masih menyalabekas pembakaran ataupun pembuangan puntung rokok, siram dengan air/matikansegera,sebelum meningggalkan tempat wisata.

Nah bila diluartempat wisataitu, ada tersediabak-bak pembuangan sampah, karung tsb dapat dibuangdisana, bila tidak ya terpaksa karung sampahharus dibawa pulang kembali.Tapi mungkin dalam perjalanan pulang menemukan tempat/bakpembuangan sampah, jadi dapat membuangnya disana, daripada repot dibawa pulang,iniadalah tanggung jawab petugas kebersihan,jadi harus jeli -lho !

Khusus bagi penyelenggara rombonganpramukayang suka membakarapi-unggun, dikaki gunung/bukit bila telah selesai dan maupulang, sedangkanapimasih sedikit menyala/berasap, matikan segera apinya, dan bersihkan tempatnya sebagaimana keadaan semula, tidak boleh menyampah. Harusdiingat bahwa peninggalan bekas api unggun atau pembuanganpuntung rokok yang masihberasap/menyala akanmenyebabkan kebakaran.Ingat diIndonesia belum adateam petugas penangkalkebakaranhutan/bukityang selalu siap siaga setiap saat.   Semua sampah juga harus dimasukkan kedalam kantong plastik  besar, harus dibawa turun sewaktu  pulang untuk dibuang di tempat sampah, jangan sekali-kali  ditinggalkan di tempat camping atau di atas bukit.

Itulah sedikit tips untuk Wisata Alam , yangmungkin sangat bergunabagiyang akan berlibur bersamarombongan,agartidakdijulukirombongan yang kurang beradab oleh warga setempat.

Dengancontohcarapenangananmembuangsampah yang teratur daripara turis lokal ini, warga/penduduksekitar tempatwisata tsb bisabelajartentangkebersihan dan ketertiban, dan merekatentuakanmenirunya,tidak akan membuangsampah sembarangan lagi.

SemogaAlamIndonesiayangkatanyaIndahiniakantetapterjagakebersihan dan kelestarian alamnya, karenasemuanyaituadalahsebagaiassetwisataBangsa Indonesia.

Belajarlahdisiplin,danjangan menjadiBangsayangCuek!

AustraliaBarat

22Juni2014

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun