Mohon tunggu...
Isal Fauzi
Isal Fauzi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya memiliki hobi di bidang penulisan dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Review Film Hutang Nyawa: Teror di Balik Pabrik Batik Gemah Ripah

21 Desember 2024   00:58 Diperbarui: 21 Desember 2024   00:58 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa yang nggak suka nonton film horor? Apalagi kalau ceritanya punya ketegangan yang bisa bikin bulu kuduk merinding, ditambah dengan alur yang bikin penasaran. Kalau kamu lagi cari film horor Indonesia yang nggak cuma sekadar seram, tapi juga punya cerita yang mendalam, Hutang Nyawa bisa jadi pilihan yang tepat. Dirilis pada 12 Desember 2024, film ini disutradarai oleh Billy Christian dan dibintangi oleh Taskya Namya, Muhammad Khan, dan Rachel Vennya. Film ini nggak hanya menampilkan cerita horor biasa, tetapi juga menggali tema kehidupan yang menyentuh. 

Cerita 

Film ini ceritanya tentang Erwina (diperankan oleh Taskya Namya), seorang ibu muda yang berjuang demi keluarga. Suaminya kecelakaan dan nggak bisa kerja, jadi Erwina harus cari nafkah sendiri. Dia pun akhirnya memutuskan untuk kerja di sebuah pabrik batik yang cukup terkenal, Batik Gemah Ripah. Harapannya sih, di sini bisa memperbaiki kondisi keuangan mereka.

Namun, seperti kebanyakan film horor, semua nggak semudah itu. Ternyata, pabrik yang kelihatannya biasa aja itu ternyata punya rahasia gelap yang nggak bisa dianggap remeh. Erwina tiba-tiba terjebak dalam situasi yang penuh teror dan harus menghadapi "hutang nyawa" yang menakutkan. Gimana penasaran kan, kira-kira apa yang sebenarnya terjadi di balik semua ini?

Alur Cerita yang Nggak Bisa Ditebak

Di awal film, kamu mungkin bakal merasa kayak nonton drama keluarga biasa. Tapi, lama-lama ketegangan mulai muncul pelan-pelan. Dari yang awalnya cuma soal perjuangan seorang ibu untuk keluarganya, cerita mulai berubah menjadi kisah horor yang penuh misteri. Pabrik Batik Gemah Ripah yang tadinya keliatan biasa, malah jadi tempat penuh ancaman yang bikin bulu kuduk merinding.

Buat aku pribadi, cara film ini ngebangun ketegangan itu keren banget. Jadi, nggak langsung loncat-loncat dengan teror yang bikin kaget, tapi justru lebih ke suasana yang makin lama makin mencekam. Hal-hal kecil kayak suara aneh atau kejadian yang nggak bisa dijelaskan malah bikin kita terus waspada, mikir ada apa sih sebenernya di balik semua ini?

Para Pemain yang Oke Banget

Taskya Namya sebagai Erwina tampil keren banget di sini. Dia bisa banget ngambil peran sebagai ibu muda yang kuat tapi juga rentan terhadap tekanan hidup. Karakter Erwina yang harus berjuang demi keluarganya, tapi juga ketakutan dengan hal-hal yang nggak bisa dia kontrol, itu bener-bener kerasa. Aku pribadi sih ngerasa banget perasaan yang dia coba sampaikan lewat aktingnya, yang bikin kita ikut merasa takut dan cemas bareng.

Terus, ada juga Muhammad Khan yang meskipun nggak terlalu banyak tampil, tapi karakternya penting banget buat ngungkapin beberapa misteri di pabrik itu. Rachel Vennya pun meski cuma tampil sebentar, tetap sukses kasih warna di cerita ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun