Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Stop Gaya Hidup Konsumtif, Berhemat Dimulai dari Mana?

15 Januari 2025   06:12 Diperbarui: 15 Januari 2025   14:49 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gaya Hidup Konsumtif (Sumber Gambar: Freepik.com)

Bahkan, anda bisa mengubah pola berbelanja anda dari supermarket ke pasar tradisional. Keuntungan berbelanja di pasar, misalnya untuk membeli sembako adalah anda bisa menawar harga. 

Jadi, kemungkinan untuk memiliki uang sisa dari anggaran belanja yang anda siapkan sebelumnya, bisa anda alokasikan ke pos lainnya, seperti tabungan.

Keempat, memaksimalkan penawaran program promo, asal jangan kebablasan. Di era sekarang, kemudahan dalam menjalani hidup seakan menghampiri anda, termasuk berbelanja secara online.

Jika anda gemar belanja online, namun ingin tetap menjalankan cara hidup hemat, anda perlu meneliti dengan cermat promo-promo yang ditawarkan oleh berbagai pelaku usaha.

Maksimalkan fitur promo saat melakukan belanja online, agar anda tetap mendapatkan barang yang sesuai dengan apa yang diinginkan dengan harga yang relatif lebih murah.

Namun, jangan karena lagi promo, anda membeli barang yang sebetulnya tidak anda perlukan. Ini malah jadi boros. Makanya, jangan sampai kebablasan.

Kelima, menerapkan gaya hidup minimalis. Jika anda sudah terbiasa membuat skala prioritas terhadap kebutuhan dan keinginan, lalu sudah cermat memantau pengeluaran, selanjutnya sudah saatnya anda mengubah gaya hidup. 

Agar tetap hemat, anda bisa menerapkan gaya hidup minimalis, yang membantu pola pikir anda agar lebih cermat saat membeli barang atau jasa.

Pola pikir cermat dalam berbelanja merupakan salah satu keuntungan yang bisa anda dapatkan dengan menerapkan gaya hidup minimalis.

Keenam, disiplin dalam menjaga kesehatan. Perlu diingat, kesehatan punya peranan penting agar anda selalu dapat menjalankan cara hidup hemat, terutama bagi anda yang tinggal di kawasan perkotaan.

Tidak bisa dipungkiri, sehat itu mahal harganya, yang biasanya baru disadari ketika kita sakit, karena mengeluarkan uang dengan jumlah banyak untuk biaya pengobatan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun