"Mereka ini orang-orang kaya yang pengen senang-senang, jadi kita tawarkan family office, tapi mereka harus investasi," ujar Luhut lebih lanjut.
Hasil investasi itu tentu akan menguntungkan perekonomian dan penduduk Indonesia. Selain itu, Luhut mengatakan pemerintah juga akan mewajibkan family office untuk mempekerjakan orang-orang Indonesia.
Hingga tulisan ini dibuat, kebijakan family office belum menjadi keputusan pemerintah. Kita tunggu saja, seperti apa nanti jadinya.Â
Jika membuat rakyat Indonesia lebih sejahtera, kenapa tidak. Tapi, kalau orang superkaya dari luar negeri makin kaya, sementara rakyat begitu-begitu saja, sebaiknya konsep itu ditolak.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!