Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Tak Diberi Rp 50 M untuk Pilkada, Suami Bunuh Istri di Batam

16 November 2023   12:58 Diperbarui: 16 November 2023   13:03 469
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Polisi menangkap suami yang membunuh istri karena tak diberi Rp 50 miliar|dok. Dicky Sigit Rakasiwi/Okezone.com

Tidak cukup tindakan itu saja, pelaku kemudian mengambil pisau di dapur dan menusuk leher korban. Kepala korban ditutupi dengan kantong plastik warna hitam dan ditutup lagi dengan bantal.

Drama pembunuhan tersebut belum selesai. Setelah mengantarkan istri sirinya ke hotel, pelaku membeli obat nyamuk dan 20 botol pertalite.

Ringkasnya, pelaku melakukan pembakaran rumah agar korban dianggap meninggal karena rumah terbakar. Sore hari yang sama, pelaku terbang ke Jakarta.

Di Jakarta pelaku memonitor berita, ternyata tak ada berita kebakaran di Batam. Pelaku memutuskan untuk kembali ke Batam, Jumat (3/11/2023) untuk memastikan apakah korban sudah meninggal.

Pelaku kaget mendapati posisi korban sudah berbeda dibanding posisi saat ditinggalkannya. Pelaku kemudian memukul kepala korban dengan kayu lesung sebanyak 5 kali.

Pelaku menutupi badan korban dengan bantal. Setelah itu, pelaku menaruh rumput kering di depan pintu kamar korban dan menyalakan api.

Selanjutnya pelaku membuang kayu lesung dan mengambil tas yang berisikan kartu ATM, dokumen, dan sertifikat tanah milik korban.

Kemudian, pelaku meminta A (pegawai rental) mengantarkannya ke Bandara Hang Nadim dan terbang ke Jakarta. Kisah pelarian pelaku berakhir setelah ditangkap polisi di Pekanbaru.

Peristiwa yang membuat terbunuhnya pensiunan PNS mantan Direktur RSUD Padang Sidempuan (Sumut) itu terjadi di Perum Genta I Blok AD, Buliang, Batuaji, Kota Batam.

Menjadi kepala daerah di era sekarang ini memang mahal. Seharusnya dana tersebut diperoleh dengan cara yang baik, bukan dengan tindakan kriminal. Semoga tak ada lagi kasus serupa itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun