Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

7 Penambal Kantong Kempes, Termasuk "Harta Karun"

11 Mei 2023   05:12 Diperbarui: 11 Mei 2023   05:14 484
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dok. Shutterstock, dimuat dream.co.id

Tradisi mudik sudah berurat berakar dalam masyarakat kita. Demikian pula pada Idulfitri 2023 yang sudah berlalu beberapa hari yang lalu. 

Bahkan, di tahun ini terjadi lonjakan pemudik yang luar biasa, diperkirakan mencapai 123 juta orang pemudik yang berlebaran di kampung halaman masing-masing.

Lonjakan pemudik tersebut dapat dipahami, karena setelah sekitar 3 tahun dilanda pandemi, baru sekarang pemerintah melonggarkan kebijakan pembatasan sosial.

Terkesan sebagian pemudik dilanda euforia, sehingga mereka nekat habis-habisan dalam merayakan Idul Fitri.

Jangan heran, begitu kembali ke kota perantauannya, tak sedikit pemudik yang dihinggapi penyakit tongpes atau kantong kempes.

Bagi mereka yang kena penyakit seperti itu, semoga dapat memetik pelajaran. Sehingga, lebaran tahun depan akan lebih terkendali pengeluarannya.

Bertobatlah! Tahun depan sebelum mudik, sisihkan sedikit dana untuk kebutuhan setelah mudik. Hal ini butuh komitmen kuat, tidak akan memakai dana tersebut buat berlebaran.

Nah, bagi yang terlanjut tongpes, ini dia 7 sumber penambal yang mudah-mudahan bisa membantu sebagai solusi.

Pertama, jika anak-anak dapat uang dari salam tempel lebaran yang lumayan, bicarakan baik-baik dengan anak untuk dipinjam sementara waktu.

Tentu, orang tua harus jujur dan segera mengganti uang anak, begitu sudah mendapatkan uang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun