Kemudian, mereka yang memang punya harta berlimpah, juga tak perlu terlalu mempertimbangkan teori bagaimana meraih sehat finansial. Usai lebaran, tabungan mereka masih ada.
Nah, kepada kelompok yang sedang-sedang saja itu tadi, cermatlah dalam berhitung. Jangan sampai besar pasak dari pada tiang.
Jangan sampai penyesalan datang setelah lebaran usai. Merasa uang demikian banyak habis hanya untuk kebanggaan sesaat.
Jangan terlambat memikirkan, kenapa uang sebanyak itu tidak dipakai untuk investasi yang berpotensi membuahkan penghasilan tambahan. Atau dipakai untuk tabungan naik haji atau umroh.
Silakan berlebaran, tapi bukan dengan cara habis-habisan yang berbuah penyesalan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H