Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Sandal Jepit Ukir Lagi Tren, Biar Tak Tertukar

25 Agustus 2023   06:02 Diperbarui: 25 Agustus 2023   06:32 777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa yang bilang sandal jepit tidak penting? Harganya memang relatif murah. Justru karena murah itu menjadi sesuatu yang sering dibutuhkan.

Umpamanya, jika seseorang ke toilet akan lebih nyaman memakai sandal jepit, karena lebih gampang melepaskan dan memasangnya kembali.

Apalagi, jika seseorang mau ke masjid, ada perasaan aman kalau memakai sandal jepit. Misalnya hilang atau tertukar, karena murah itu tadi, tidak merasa sayang.

Sebetulnya, jika sandal jepit hilang di halaman masjid, besar kemungkinan bukan karena dicuri seseorang.

Memang, soal pencurian sepatu atau sandal, relatif sering terjadi di masjid, terutama di masjid yang tidak ada tempat penitipan sepatu.

Begitulah, ternyata di antara sekian banyak jemaah di saat ramai seperti Salat Jumat, terkadang ada saja pencuri yang menyusup.

Tapi, maling pun memilih-milih yang akan dicurinya. Hanya sepatu atau sandal yang masih bagus yang diincarnya.

Jadi, kalau sandal jepit tidak ketemu, barangkali tertukar dibawa oleh jemaah lain yang sandalnya sama warnanya.

Tunggu saja sampai semua jemaah pulang. Begitu terlihat ada satu sandal yang masih parkir, nah  itulah sandal yang tertukar secara tak sengaja itu.

Agar sandal jepit tak tertukar, ada beberapa cara yang bisa ditempuh, antara lain memakai sandal yang berbeda warna antara bagian kiri dan kanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun