Atau, mungkin kalau kita bergerak ke bagian paling atas dari tribun penonton dengan wajah membelakangi lapangan, akan lebih kecil risikonya.
Jika masih tetap terkena gas air mata, yang terkena adalah bagian punggung, bukan wajah yang bisa membuat mata perih dan merah.
Kata pepatah "mujur tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak". Tapi, dengan kecermatan mengantisipasinya, kita berkesempatan untuk tetap selamat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!