Cukup banyak spot untuk berfoto yang membuat banyak para remaja memasang aksi agar bisa mejeng di akun media sosialnya.
Setelah itu, kami juga berkunjung ke Griya Anggrek yang merupakan objek terbaru, karena baru diresmikan pada 19 Mei 2022.
Griya Anggrek menjadi tempat mengoleksi berbagai jenis anggrek, sekaligus tempat riset, konservasi, dan wisata.
Seperti telah disinggung di atas, Kebun Raya Bogor sangat luas dan tentu membutuhkan biaya besar untuk memeliharanya.
Akhirnya saya bisa memahami mahalnya harga tiket masuk ke sana, sebanding dengan apa yang bisa dinikmati pengunjung.
Saya sendiri hanya sempat melihat-lihat di seperempat bagian saja. Setelah itu kaki saya sudah tak kuat diajak berkeliling lagi.
Saran saya, mungkin Kebun Raya perlu ada semacam kereta atau odong-odong yang berkeliling kebun seperti di Taman Mini Indonesia Indah atau Taman Buah Mekarsari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H