Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Cukai Minuman Berpemanis, demi Kesehatan Rakyat atau Pemasukan Negara?

6 April 2022   08:46 Diperbarui: 6 April 2022   08:47 1077
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sedangkan untuk cukai, ada tujuan untuk mengendalikan konsumsi. Jadi, barang yang dikenakan cukai punya kriteria tertentu yang apabila dikonsumsi secara tidak terkendali bisa berakibat negatif pada masyarakat, khususnya konsumen barang tersebut.

Rokok, alkohol, dan juga minuman berpemanis adalah contoh barang yang dinilai berbahaya bagi masyarakat yang mengonsumsinya secara berlebihan.

Dilain pihak, kita bisa melihat betapa banyaknya merek minuman berpemanis yang ditaruh di rak pasar swalayan. Pertanyaannya, apakah dengan nantinya dikenakan cukai, konsumsi masyarakat terhadap minuman berpemanis akan berkurang? 

Ilustrasi minuman berpemanis di sebuah pasar swalayan|dok. bisnis.com
Ilustrasi minuman berpemanis di sebuah pasar swalayan|dok. bisnis.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun