Dan itulah hebatnya Stefano Cugurra. Bersama klub kebanggaan Pulau Dewata itu, lagi-lagi Stefano mempersembahkan gelar juara Liga 1 berturut-turut pada 2019 dan pada kompetisi tahun ini yang sudah memasuki minggu terakhir.
Meskipun secara resmi Liga 1 akan berkahir pekan depan, tapi gelar juara sudah dalam genggaman Bali United, karena poinnya tak mungkin lagi terkejar oleh Persib Bandung yang menduduki peringkat kedua.
Karena pada 2020 kompetisi dibatalkan akibat pandemi, berarti Stefano membuat sejarah baru, tiga musim kompetisi secara beruntun membawa klubnya menjadi juara.
Memang, keberhasilan seorang pelatih kepala, tentu juga tak lepas dari para asisten pelatih, segenap official, dan tentu saja kepiawaian pemain yang dimiliki sebuah klub.
Bahkan, kelompok suporter pun cukup besar kontribusinya dalam mendukung kesuksesan sebuah klub. Jelas, juga terkait dengan soal dana yang tersedia dan manajemen klub.
Tapi, harus diakui, Stefano Cugurra seorang pelatih brilian tanpa banyak gembar-gembor. Karena nama resmi Liga 1 baru dimulai sejak 2017 (sebelumnya bernama Liga Super Indonesia), maka Stefano bisa disebut sebagai "spesialis" juara Liga 1.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
