Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Mengenang KRL Zaman "Jahiliyah", Penumpang Berjubel di Atap Kereta

23 Januari 2022   10:08 Diperbarui: 23 Januari 2022   15:11 18431
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi KRL sekarang|dok. Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Mungkin karena bukan pada jam sibuk, Uni sangat merasa nyaman dan tak lupa berfoto selfie yang diunggah di grup media sosial keluarga besar kami.

Tapi, pengalaman teman-teman saya yang menglaju pada jam-jam padat, mengatakan bahwa budaya antre yang kurang tertib masih saja terjadi.

Hanya karena KRL masih yang termurah dan tercepat, tetap jadi pilihan banyak orang. Termasuk bila nantinya tarif KRL naik. Semoga pelayanan KRL semakin membaik dan diikuti dengan semakin tertibnya penumpang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun