Bukan hanya mulut yang jadi "harimau", tapi juga jari. Bukankah sekarang hampir semua orang sibuk memainkan jarinya di gawai, mengirimkan pesan, komen, dan unggahan lainnya.
Kalau Edy Mulyadi terjerembab gara-gara mulut, Ferdinand gara-gara jari. Keduanya sama-sama menuai badai dari angin yang ditaburnya. Â Siapa yang menabur angin akan menuai badai. Dia yang berbuat, dia yang terkena akibatnya.
.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!