Pertandingan yang berlangsung di Stadion Barnabas Youwe, Kabupaten Jayapura, itu berakhir dengan kemenangan Aceh 3-2.
Yang mungkin menimbulkan kecurigaan, gol ketiga Aceh pada menit ke 70 dicetak oleh pemain belakang Kaltim M. Rizky alias gol bunuh diri.
Bagi yang menonton siaran langsung pertandingan itu melalui layar kaca, terlihat mimik kecewa M Rizky setelah melakukan blunder tersebut.Â
Tak begitu jelas apa maksud Rizky, apakah berniat mengoper bola ke kiper, atau salah menghalau bola yang awalnya merupakan umpan dari pemain Aceh ke rekannya yang lain.
Perlu diketahui, pertandingan tersebut adalah dalam babak penyisihan di Grup C yang hanya diikuti Aceh, Kaltim, dan Sulut.Â
Seharusnya Bengkulu juga berlaga di grup C, tapi tim ini mengundurkan diri beberapa hari sebelum PON dimulai.
Seperti diberitakan indozone.id (6/10/2021), kemenangan Aceh membuat kubu Sulut emosi dan menuduh adanya main mata antara Aceh dan Kaltim.
Sulut wajar kecewa karena bila hasil akhirnya Aceh bermain imbang dengan Kaltim, maka yang maju ke babak 6 besar adalah Kaltim dan Sulut.
Namun, dengan kemenangan Aceh, maka Kaltim dan Aceh yang akhirnya melaju ke babak 6 besar. Sebelum itu, Sulut menang 2-1 atas Aceh, tapi Sulut kalah 0-1 dari Kaltim.
Berita terakhir, menurut PB PON tidak ada indikasi main sabun di pertandingan sepak bola Aceh vs Kaltim (cnnindonesia.com, 6/10/2021).
Artinya, pihak PB PON menilai gol bunuh diri pemain Kaltim tidak mengandung unsur kesengajaan.