Untuk ganda putra, Indonesia mengirim 3 pasangan yang semuanya masuk ranking 10 besar dunia, yakni Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti, menjadi wakil di nomor ganda putri.
Terakhir, untuk ganda campuran ada pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.
Tentu tidak semua pemain bakal turun bermain, tergantung kondisi terakhir dan sesuai dengan pilihan pelatih.
Untuk memenangkan setiap pertandingan, Indonesia harus minimal meraih kemenangan di tiga nomor.Â
Melihat peta kekuatan yang tergambar dari ranking dunia para atlet kita, sektor tunggal putri menjadi yang paling lemah.Â
Selain itu, ganda campuran juga agak meragukan, meskipun pasangan Praveen/Melati menduduki peringkat 4 dunia. Tapi, kegagalannya di Olimpiade Tokyo memperlihatkan prestasinya yang belum stabil.
Dengan demikian, tiga nomor yang diharapkan menjadi kunci kekuatan Indonesia adalah nomor ganda putri, ganda putra, dan tunggal putra.
Demi amannya, diharapkan pula nomor ganda campuran kembali menemukan performa terbaiknya, sehingga bila ada satu dari tiga nomor kunci di atas yang tersandung, ganda campuran mampu jadi penyelamat.
Perjuangan Indonesia akan dimulai sore ini (malam hari waktu Indonesia) di kota Vantaa, Finlandia. Indonesia satu grup dengan Kanada, Denmark dan Rusia, dan lawan pertama Indonesia adalah Rusia.
Yang penting para pemain jangan merasa terbebani, nikmati saja setiap pertandingan. Lawan terberat di babak penyisihan grup ini adalah Denmark.