Ada pengecualian, seperti di negara adidaya Amerika Serikat (AS) pamor sepak bola masih di bawah bola basket. Tapi secara umum, di lima benua, sepak bola lah yang paling banyak penggemarnya.
Tak heran, bila sepak bola, dalam perkembangannya berpilin berkelindan dengan masalah bisnis dan politik. Para pebisnis superkaya pun tertarik punya klub sepak bola profesional. Sedangkan pemilihan pengurus asosiasi sepak bola dibumbui dengan intrik politik.
Klub-klub papan atas di Eropa sudah banyak yang berpindah tangan ke konglomerat asal Timur Tengah. Pemilik baru tak segan-segan berburu pemain bintang dengan harga yang gila-gilaan.Â
Nah, dalam konteks bisnis besar itulah barangkali baru-baru ini mencuat berita akan digulirkannya liga lintas negara yang hanya diikuti oleh klub-klub besar secara eksklusif. Liga itu disebut European Super League (ESL).
Untunglah, setelah banyak dikecam beberapa kelompok suporter dan juga dari asosiasi sepak bola, sepertinya ESL tidak jadi, atau belum akan digelar pada waktu dekat ini, karena beberapa klub yang bakal bergabung, menyatakan mengundurkan diri.
Eksklusivitas sepak bola sebaiknya memang ditolak, karena pada dasarnya sepak bola adalah olah raga yang merakyat. Sungguh ironis, bila akhirnya sepak bola hanya memilih masyarakat segmen menengah ke atas saja.Â
Ada lagi berita lain seputar sepak bola di bulan puasa yang cukup inspiratif. Betapa pemain profesional yang beragama Islam tetap menjalankan ibadah puasa, meskipun mereka berlatih fisik yang menguras keringat. Bahkan, saat bertanding pun, ada yang kuat berpuasa.
Seperti yang ditulis okezone.com (15/4/2021), Mohamed Salah berbuka puasa di tengah laga Liga Champions. Tulisan itu memang mengangkat kejadian pada bulan puasa 2019.
Ketika itu akun Twitter jurnalis asal Mesir, Mohamed El Gazar, mengunggah video yang memperlihatkan Mohamed Salah menenggak sebotol air minum di pengujung babak pertama pertandingan Liverpool versus Tottenham Hotspur.
Salah mencuri kesempatan untuk minum pembatal puasanya, pas ada momen pemain Tottenham, Jan Vertonghen, tengah menjalani perawatan.Â