Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Usaha Ultramikro, Banyak Terlihat tapi Tak Tercatat

26 Agustus 2020   00:07 Diperbarui: 26 Agustus 2020   05:36 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketidakjelasan identitas diri tersebutlah yang menjadi penghalang, bukan karena pemerintah tidak ingin membantu. Paahal, identitas yang akurat menjadi persayaratan untuk bisa membuka rekening di sebuah bank, dan pemerintah sendiri menyalurkan bantuan melalui rekening bank, tidak diserahkan secara tunai yang rawan disunat oleh aparat.

Begitulah nasib pelaku usaha ultramikro. Jika tidak ada langkah terobosan, dipastikan mereka semakin terpuruk. Bayangkan, saat belum terjadi pandemi Covid- 19 saja, kehidupan mereka sehari-hari sudah cukup sulit, sekarang ditambah lagi dengan pandemi. Ibarat kata, sudah jatuh tertimpa tangga.

Seperti apa langkah terobosan dimaksud? Petugas yang melakukan pendataan dalam rangka pemberian bantuan, harus aktif menjemput bola. Tak usah persoalkan KTP-nya dari daerah mana. 

Penyaluran bantuan kepada pelalu ultramikro sebaiknya diberikan dalam bentuk tunai. Tentu diperlukan sistem yang jelas dan transparan sehingga dapat dipertanggungjawabkan. 

Bagaimanapun, pelaku usaha ultramikro berhak mendapat bantuan dan pemberdayaan dari pemerintah. Tidak berlebihan bila dikatakan bahwa usaha ultramikro telah menjadi penyelamat perekonomian di negara kita, karena seperti telah disinggung di atas, jumlah pelaku usahanya sangat banyak. Bila dibiarkan sekarat, akan menambah jumlah pengangguran baru, yang pada gilirannya menambah beban sosial.

dok. djpb.kemenkeu.go.id
dok. djpb.kemenkeu.go.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun