Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Kolam Pemandian di Padang Panjang Menggoda untuk Disinggahi

29 Agustus 2019   09:17 Diperbarui: 29 Agustus 2019   09:28 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Padang Panjang adalah kota yang relatif kecil terletak di antara kota Bukittinggi dan Padang. Kota ini dijuluki Serambi Mekah karena punya beberapa pesantren, yang paling terkenal dan bersejarah adalah Pesantren Diniyah Putri.

Padang Panjang juga disebut sebagai Kota Hujan karena dibandingkan dengan kota-kota lain di Sumbar, kota ini paling sering disiram air hujan. 

Ketinggian kota ini sekitar seribu meter di atas permukaan laut dan kota paling dingin di Sumbar. Jangan heran bila di sini banyak orang yang memakai jaket, dan malam hari kota menjadi sepi. Padang Panjang lebih tinggi dan lebih dingin dari Bukittinggi.

Alamnya indah karena berbukit dan berbunga. Bahkan masih punya hutan rindang, bukan hutan kota yang dibangun Dinas Pertamanan setempat, tapi hutan alam di batas kota arah ke Padang.

Justru di jalan raya yang membelah hutan tersebut rawan kecelakaan karena jalannya berupa tanjakan tajam dan sekaligus menikung. Di sisi jalan ada bukit berbatu cadas sedang di sisi lainnya adalah jurang. Banyak pula monyet yang bermain di pinggir jalan.

Kawasan yang ada monyetnya itu bernama Silaing. Dari arah Padang posisinya menanjak dan sering macet bila ada truk yang naik ngos-ngosan padahal di belakang banyak kendaraan pribadi yang tidak bisa menyalip truk.

Dari arah Padang Panjang tentu posisinya menurun tajam sambil berbelok. Makanya bila tidak hati-hati bisa menghajar kendaraan dari arah sebaliknya yang oleh orang Minang disebut "laga kambing".

Dok pribadi
Dok pribadi
Ada yang menarik bila kita dalam perjalanan dari Bukittinggi ke Padang. Setelah melewati pusat kota Padang Panjang, menjelang batas kota yang berhutan tadi, di sebelah kiri jalan banyak objek wisata kolam pemandian. Ada enam atau tujuh kolam.

Rupanya julukan kota hujan atau kota dingin tidak menyurutkan minat para pengunjung untuk berenang. Tidak hanya anak-anak dan para remaja yang melakukannya tapi juga orang tua yang mengantarkan anak.

Lokasi kolam tersebut sangat terbuka. Para pengendara atau penumpang kendaraan umum yang melewatinya akan melihat dengan jelas karena terletak di pinggir jalan. Hanya posisinya lebih rendah dari jalan.

Dok pribadi
Dok pribadi
Lokasi satu kolam dengan kolam lainnya berdekatan dan di hari libur hampir semuanya ramai. Namun di luar hari libur pengelola masing-masing kolam saling bersaing.

Maraknya bisnis kolam pemandian itu sangat terlihat sejak beberapa tahun terakhir ini. Awalnya hanya ada satu kolam. Lalu kesuksesan kolam pertama itu membuat munculnya kolam-kolam berikutnya. 

Sayangnya tidak ada beda satu kolam dengan lainnya, termasuk sarana pendukung dan warung makan yang ada di dekat kolam. Sehingga untuk menjaring pengunjung tampaknya belum ada strategi khusus. Kalau satu kolam terlihat ramai dan tempat parkir sudah penuh, otomatis akan mengisi kolam berikutnya.

Syuting Si Bolang di tempat pembuatan kue bika (dok pribadi)
Syuting Si Bolang di tempat pembuatan kue bika (dok pribadi)
Memang kawasan di sekitar kolam tersebut merupakan sumber mata air. Ada pula sungai dengan air yang jernih di dekat kolam itu.

Namun bagi yang enggan berenang pun tidak ada salahnya berkunjung ke kawasan sekitar pemandian ini. Mata pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan yang indah. 

Ada pula jembatan kereta api yang membelah hutan alam tersebut yang menawan untuk dijadikan latar belakang pengambilan foto.

Dok pribadi
Dok pribadi
Kalau perut lapar, banyak tempat makan yang enak di Padang Panjang. Tapi yang sangat direkomendasikan adalah mencicipi sate.

Sate Mak Syukur dan Sate Saiyo adalah sate legendaris yang sering disinggahi public figure bila datang ke Sumbar, termasuk dulu dilakukan oleh Presiden SBY.

Dok pribadi
Dok pribadi
Atau kalau sekadar makan kue atau cemilan, bisa ke tempat pembuatan kue bika, kue mirip campuran serabi dan wingko.

Pengunjung warung bika bisa melihat proses pembuatan kuenya yang dimasak di atas tungku dan menggunakan kayu bakar. Sekarang di samping bika dengan rasa orisinil, juga tersedia bika dengan aneka rasa.

Dok pribadi
Dok pribadi
Ringkasnya, Padang Panjang yang selama ini sering dilewati begitu saja oleh wisatawan yang menuju atau dari Bukittinggi, sekarang juga berbenah agar disinggahi para pelancong.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun