Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Balada Penemu Benih Padi, Jangan Biarkan Kreativitas Mati

23 September 2019   09:08 Diperbarui: 23 September 2019   09:31 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: dok. rmco.id

Apakah kita mengartikan bahwa sepanjang tidak diatur artinya dibolehkan melakukan sesuatu,  atau jangan coba-coba melakukan sesuatu yang belum ada aturannya. Ini dua hal yang amat berbeda. Yang pertama menyuburkan kreativitas, sedang yang kedua mematikan kreativitas.

Pemerintah sudah begitu serius untuk menumbuhkembangkan kreativitas masyarakat. Buktinya sudah dibentuk lembaga khusus yang disebut Badan Ekonomi Kreatif, yang pada kabinet mendatang statusnya akan ditingkatnya menjadi kementerian tersendiri.

Tapi semua itu harus dibarengi dengan perubahan budaya masyarakat. Sistem pengajaran di sekolah perlu bersifat interaktif. Sistem penilaian kinerja karyawan di kantor juga perlu diubah dengan memberikan bobot yang lebih besar pada kreativitas dan inovasi.

Pandangan orang tua yang menganggap menjadi pegawai lebih mulia ketimbang berwirausaha, juga perlu diubah. Sebetulnya sekarang ini, mulai terlihat kecendrungan lulusan perguruan tinggi menginginkan punya usaha sendiri. Namun sering dipandang sebelah mata oleh orang tua yang mengatakan buat apa capek-capek kuliah kalau akhirnya jadi pedagang?

Apalagi kalau dari usaha tersebut, si anak mengalami kerugian, semakin dihujat oleh orang tuanya. Padahal jatuh bangun adalah proses seorang wirausahawan bisa sukses nantinya. Bukankah lebih baik mencoba sesuatu meskipun gagal, dari pada berdiam diri berpangku tangan?

Tak bisa lain, bila SDM kita ingin maju, lakukan perubahan sekarang juga dimulai dari diri kita masing-masing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun