Mohon tunggu...
Irwan Rinaldi Sikumbang
Irwan Rinaldi Sikumbang Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

menulis untuk menikmati kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Bima Sakti Jadi Pelatih Timnas, Tunda Dulu Komentar Pedas

27 Oktober 2018   22:17 Diperbarui: 27 Oktober 2018   22:40 632
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

PSSI pun sebetulnya dari awal telah memberi sinyal, bila gagal memperpanjang kontrak Luis Milla, pilihannya adalah memunjuk pelatih yang sukses menangani klub Liga 1, Simon Mc Menemy (Bhayangkara FC)  atau Jacksen F Thiago (Barito Putera). Bhayangkara adalah juara Liga 1 tahun lalu, sedangkan Jacksen pernah sukses membawa Persipura menjadi juara di tanah air.

Masalahnya adalah pada awalnya ada harapan Luis Milla akan kembali ke Jakarta. Tapi tarik ulur antara PSSI dengan Luis Milla dalam negosisasi, telah membuang waktu yang cukup lama. 

Akhirnya, ketika diputuskan tidak lagi menggunakan jasa pelatih yang sukses membawa timnas Spanyol U-21 menjadi juara Eropa itu, waktunya semakin sempit. 

PSSI seperti tak punya pilihan lain selain menunjuk Bima, agar gaya bermain timnas bisa konsisten dengan yang diperlihatkan pada Asian Games yang lalu. 

Lagi pula Bima tetap akan bekerjasama dengan Danurwindo, Direktur Teknis, yang sudah kenyang makan asam garam kepelatihan sepak bola.

Jadi, mari kita dukung sepenuhnya timnas senior pada turnamen Piala AFF November mendatang. Buat Bima Sakti kita harapkan mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya dengan tidak lupa meminta saran dari pelatih yang lebih senior. Selamat berjuang, timnas senior!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun