Mohon tunggu...
Irwan Sabaloku
Irwan Sabaloku Mohon Tunggu... Editor - Penulis

"Menulis hari ini, untuk mereka yang datang esok hari"

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Caleg, Menggali 'Batu Permata' di Tengah 'Tebing' Politik

2 Februari 2024   09:41 Diperbarui: 2 Februari 2024   09:41 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi caleg menggaet dukungan rakyat (Sumber Foto: Radarsampit.Com)

Mereka harus mampu menavigasi arus yang bergejolak dari politik lokal hingga nasional, tanpa kehilangan arah atau integritas.

Sementara itu, menggali 'batu permata' di tengah 'tebing' politik bukanlah tugas yang mudah. Prosesnya memerlukan kesabaran, ketekunan, dan keberanian.

Calon legislatif harus merangkul konstituensinya, mendengarkan aspirasi mereka, dan bertindak sebagai suara mereka di lembaga legislatif.

Pada saat yang sama, mereka juga harus menjaga integritas dan prinsip mereka, tidak tergoda oleh politik uang atau kepentingan sempit. Menggali 'batu permata' berarti memilih jalan yang benar, bahkan jika itu jalan yang paling sulit.

Sekali 'batu permata' ditemukan, tugas seorang Caleg belum selesai. Mereka harus menjaga dan merawatnya dengan cermat.

Artinya, mereka harus tetap setia pada nilai-nilai yang mereka yakini, dan selalu berusaha untuk mewakili kepentingan masyarakat dengan jujur dan adil.

Tetapi, dalam politik yang dinamis, bahaya pengikisan dan perubahan nilai seringkali mengintai. 

Caleg harus selalu waspada terhadap godaan korupsi, nepotisme, dan manipulasi politik lainnya yang dapat mengubah 'batu permata' mereka menjadi sekadar batu biasa.

Batu permata yang sejati adalah yang dihargai oleh masyarakat. Oleh karena itu, Caleg harus terus membangun keterhubungan yang kuat dengan konstituensinya.

Mereka harus menjadi pendengar yang baik, merespons kebutuhan dan kekhawatiran masyarakat dengan cepat dan efektif.

Melalui komunikasi yang terbuka dan transparan, Caleg dapat memperkuat ikatan antara diri mereka dan pemilihnya, menciptakan hubungan saling percaya yang mendasar untuk demokrasi yang sehat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun