Mohon tunggu...
Irwan Sabaloku
Irwan Sabaloku Mohon Tunggu... Editor - Penulis

"Menulis hari ini, untuk mereka yang datang esok hari"

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Berlayar di Lautan Kehilangan

20 Desember 2023   08:49 Diperbarui: 20 Desember 2023   10:35 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di lautan kehilangan yang sunyi,
Aku berlayar, tak tahu arah tujuan.
Ombak hati yang bergelora,
Menyapu perahu hampa, hanyut dalam pelukan lara.

Dermaga kenangan terlihat jauh,
Seolah terkubur dalam kabut kelam.
Lentera cinta yang padam,
Menyisakan bayang-bayang gelap di atas permukaan air.

Bening air laut mencerminkan wajahku,
Luka-luka waktu terpantul di mata yang perlahan mati.
Angin sepoi-sepoi membisikkan rahasia hati,
Tapi hanya kesepian yang menjawab, di laut yang tak berujung.

Gelombang tak henti menerjang,
Seperti kenangan yang tak pernah padam.
Terombang-ambing, terpukul, terantuk,
Seakan tubuhku menari-nari dalam permainan masa lalu.

Anganku layu seperti bunga di gurun,
Debu kenangan menari-nari di atas air.
Bertahanlah, perahu hatiku yang rapuh,
Di lautan kehilangan yang memaksa untuk dilupakan.

Gelap, hampa, dan sunyi,
Suara deburan ombak menyanyikan elegi.
Di lautan ini, aku berlayar sendiri,
Dalam pencarian akan sesuatu yang sudah hilang.

Namun, di tengah kehampaan, ada kekuatan,
Matahari terbit, membawa harapan di ufuk timur.
Aku akan terus berlayar,
Meski di lautan kehilangan yang tak pernah berakhir.

Tambolaka, 20 Desember 2023

Oleh: Irwan Sabaloku 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun