" SAYA BUKAN CINA. SAYA BUKAN KAFIR. SAYA BUKAN ORANG-NYA AHOK. SAYA 100% MUSLIM PRIBUMI.Â
Bagaimana cara mencegah khalayak umum untuk mengakses sebuah informasi pada era modern ini? cara pertama, adalah memblok informasi tersebut. Misal: beberapa negara memblokir media sosial seperti facebook, twitter, dll. dengan tujuan mencegah penyebaran informasi dalam rangka mengontrol opini masyarakat. Bukan cara yang bijak, karena metoda seperti itu dianggap sebagai pelanggaran freedom of speech (kebebasan berbicara) di era keterbukaan ini ".
Â
dan mengutip Kompasianer gedangkepokÂ
" Beginilah asyiknya hidup di negara demokrasi dengan kebebasan yang hampir tak terbatas di dunia maya. Ide-ide cemerlang dan bijaksana bisa diakses dan dibandingkan dengan ide-ide radikal dan berbahaya. Dengan mudah, pembaca baik yang pro maupun kontra bisa menilai, mana yang membawa perdamaian dan kebenaran dan mana yang hanya mau provokasi dan membawa kekacauan ".
   Kesimpulannya semua warga berhak untuk mengungkapkan apa yang ingin di ungkapkan. kita sudah di jaman modern. semua orang sudah mulai pintar menilai mana yang benar mana yang salah. kata-kata manis terkadang hanya sebagai kata-kata saja, tidak ada realisasinya. saya tidak mendukung, namun tidak menolak. Sisi dari Ustad 1 ini memang ada benar dan ada yang salah. beliau tak lepas dari Manusia Biasa. So, untuk semua pembaca, tentunya harus lebih bijak dalam menanggapi hal seperti ini. Benar?
Freedom Of Specch in Indonesia
Terimakasih
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H